Peristiwa

Sempat Ditutup Karena Air Bah, Pamandian Air Panas Pacet Kembali Dibuka

MOJOKERTO, FaktualNews.co – Pascakejaidan air bah yang menerjang kawasan di dekat lokasi Wisata Air Panas Padusan, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto pada Jum’at (27/12/19) sore, wanawisata air panas kembali dibuka.

“Kolam pemandian dan air panas Pacet sudah dibuka kembali sejak pukul 09.00 WIB tadi,” ungkap Kordinator wisata Kolam Air Panas Padusan, Suharto, saat dihubungi melalui sambungan telpon, Sabtu (28/12/2019) .

Kata dia, pascapetupan tempat wisata pada Jum’at (27/12/2019) sore karena adanya terjangan air bah yang memutus saluran pipa kolam maupun air panas, wanawisata itu kembali dibuka bagi pengunjung.

“Kemarin kan hanya ditutup sementara, karena kita tidak ingin terjadi hal hal yang tak diinginkan. Pagi tadi, sebanyak 10 saluran pipa yang sempat terputus juga sudah dibenahi oleh petugas, sehingga bisa kita buka kembali,” jelasnya.

Pihaknya menjamin, wanawisata kolam dan air panas tetap aman meskipun musim hujan telah tiba. “Artinya kita disini juga sudah mengantisipasi apabila ada hal hal yang tak di ingankan terjadi. Seperti kemarin, kita langsung umumkan kepada para pengunjung agar segera meninggalkan lokasi saat terjadi peningkatan debit air,” jelasnya.

Meski sempat terjadi air bah di sugai Dawuh yang lokasinya bersebalahan dengan kolam wisata air panas, jumlah pengunjung air panas tidak surut. Sejak dibuka pada pukul 09.00 WIB sampai sore ini, kurang lebih sudah 500 lebih pengunjung yang datang.

“Alhamdulillah, sejak pukul 09.00 WIB hingga kini pengunjung sudah 500 orang,” paparnya.

Kata dia, sistem buka tutup akan diberlakukan bila kondisi tidak memungkinkan. “Demi keamanan dan kenyamanan pengunjung, bila nanti terjadi hal yang serupa maka akan kembali kita tutup sementara,” tandasnya

Sementara itu, Rofi’i Senior Duty Manager Cluster Padusan menegaskan, insiden di sugai Dawung Pacet pada Jum’at (27/12/2019) sore merupakan aliran debit yang cukup tinggi.

“Tidak ada air bah maupun banjir bandang. Kejadian kemarin itu hanya debit air meninggi, karena hujan deras yang terjadi di kawasan Pacet,” jelasnya

Pihaknya juga sudah melakukan pengecekan di sepanjang sugai Dawung bersama jajaran samping pada Sabtu (28/12/2019) pagi. Kata dia, sebelum adanya hal hal yang tak dinginkan, pihaknya sudah melakukan antisipasi kesiapsiagaan.

“Sebelum ini terjadi, kita juga sudah melakukan mitigasi dan memasang sebuah alarm atau sirine penanda bila terjadi bencana,” paparnya.