Mulai Januari Aset dan Pengelolaan Terminal Jombang Diambil Alih Pemprov Jatim
JOMBANG, FaktualNews.co – Terhitung mulai Januari 2020 mendatang, aset dan pengelolaan Terminal Kepuhsari Jombang akan mulai diambil alih oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Demikian dilansir KabarJombang.com, Senin (30/12/2019).
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jombang, Hartono, membenarkan kabar pengambilalihan aset dan pengelolaan Terminal Kepuhsari Jombang itu. “Iya, sesuai dengan Amanat UU No. 23 Tahun 2014,” katanya kepada KabarJombang.com, Senin (30/12/2019).
Dia mengatakan, Pemprov Jatim akan mengambil alih aset 1,3 hektare, sementara 1,7 hektare sisanya tetap akan dikelola oleh Pemkab Jombang.
“Dari pintu masuk terminal sampai pintu keluar, kios warung ada 4, ruang tunggu, toilet, tempat istirahat sopir, gudang garasi mobil dan 15 salter. Bagian yang tidak dikelola Provinsi nantinya akan di kelola oleh Pemkab,” ujarnya.
Menurut Hartono, sesuai dengan Berita Acara Penyelesaian Permasalahan P3D Terminal Kepuhsari Kabupaten Jombang Provinsi Jawa Timur peralihan akan efekti mulai tanggal 1 Januari 2020.
“Ya ada berita acaranya. Di dalamnya salah satunya tertera rencana tanggal 1 Januari 2020 nanti pengelolaan Terminal Kepuhsari sudah menjadi kewenangan dari Provinsi,” jelasnya.
Hartono mengatakan, petugas di lapangan nantinya juga dari Provinsi. Direncanakan bakal ada 18 petugas dari Pemprov. Sementara petugas lama dari Pemkab sebelumnya akan dialihkan ke sejumlah terminal di Jombang.
“Untuk petugas dari Pemkab nanti akan kita tugaskan di Terminal Ploso, Mojoagung dan parkir khusus barang tunggorono,” kata dia.
Terkait pendapatan dari Terminal Kepuhsari, Hartono mengatakan, Pemkab tidak mendapat bagian atau pendapatan dari hasil pengelolaan tersebut. “Kita tidak mendapat bagian, tapi kita dapat pendapatan dari sektor PBB,” ungkapnya.
