FaktualNews.co

Emak-emak di Mojokerto Nekat Panjat Tembok, Jebol Atap Tapi Gagal Bobol ATM

Kriminal     Dibaca : 764 kali Penulis:
Emak-emak di Mojokerto Nekat Panjat Tembok, Jebol Atap Tapi Gagal Bobol ATM
FaktualNews.co/Amanu
Khusnul Hotimah (47) warga Desa Kunjorowesi, Kecamatan Ngoro, Mojokerto, saat dirilis petugas di Mapolres Mojokerto.

MOJOKERTO, FaktualNews.co – Seorang ibu empat anak, diringkus jajaran Resmob Polres Mojokerto bersama Polsek Ngoro, lantaran nekat melakukan aksi percobaan pembobolan ATM di sebuah minimarket di jalan Raya Wonosari, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto.

Pelaku adalah Khusnul Hotimah (47) warga Desa Kunjorowesi, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto. Dia diringkus polisi dalam hitungan jam usai melakukan aksi pembobolan.

Kapolres Mojokerto, AKBP Setyo Koes Hariyatno mengatakan, pelaku diamankan petugas pada Kamis (2/1/2020) pagi sekitar pukul 09.00 WIB. Setelah pelaku beraksi pada Rabu (1/1/2020) malam, sekitar pukul 23.00 WIB.

“Tak sampai 10 jam, pelaku langsung kita amankan di rumah saudaranya,” ungkap Setyo, Kamis (2/1/2020).

Dalam melakukan aksinya, emak-emak empat anak ini nekat memanjat tembok bagian sisi barat atau kiri minimarket, kemudian menjebol atap. Setelah itu, dia melompat ke meja kasir minimarket.

Usai berhasil masuk, dia mencoba membobol sebuah mesin ATM Mandiri. Namun upaya itu gagal karena dia tak berhasil membongkar brangkas mesin. Karena aksinya gagal dan diburu waktu, pelaku akhirnya mengasak sejumlah rokok dan uang receh di loket kasir.

“Dia sempat membobol mesin ATM dengan modal obeng dan tang. Tapi, tidak berhasil. Kemudian pelaku mengambil barang-barang yang mudah dijual seperti rokok,” paparnya.

Menurut Setyo, upaya penangkapan dilakukan petugas kepolisian dengan meminta keterangan saksi dan rekaman CCTV yang terpasang di miniamrket tersebut. Hingga akhirnya, pelaku yang diketahui perempuan ini akhirnya berhasil diringkus.

Dia diamankan di rumahnya berikut barang buktinya, diantaranya, sejumlah rokok berbagai merek dan uang Rp 25 ribu sisa hasil kejahatannya. Selain itu, petugas juga menyita alat yang dipakai beraksi, berupa obeng, tang, paku, serta pakaian pelaku saat beraksi.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Arief Anas