Lokasi lahan yang mengeluarkan asap di Sidotopo, Kenjeran Surabaya.
SURABAYA, FaktualNews.co – Petugas Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Pemprov Jatim dan Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI), direncanakan akan mendatangi lokasi kejadian asap yang keluar dari tanah di Sidotopo, Kota Surabaya, Senin 6 Januari 2020 besok.
Kabar ini disampaikan oleh Kepala Bidang Geologi dan Air Tanah Dinas ESDM Pemprov Jatim, M Sholeh, ketika dikonfirmasi mengenai fenomena tersebut.
“Besok (Senin, 6/1/2020) tim kita bersama IAGI akan ke sana, sama Pak Handoko (Ketua IAGI Jatim),” ucap M Sholeh, kepada FaktualNews.co, Minggu (5/1/2020).
Lantaran pihaknya belum melakukan pemeriksaan di lapangan, dirinya pun mengaku tak bisa memberi jawaban seputar penyebab hingga fenomena itu muncul.
“Ya belum tahu apa dan bagaimana itu bisa terjadi. Baru setelah kita periksa besok nanti akan kita kasih tahu,” kata dia.
Kendati demikian, pihaknya menduga peristiwa tersebut berkaitan dengan urusan kegeologian. Sehingga menurutnya, yang lebih tahu masalah tersebut adalah para ahli geologi.
“Nanti biar IAGI saja yang menjelaskan terkait fenomena itu, karena mereka yang lebih tahu. Jadi enak nanti penjelasannya,” tandas M Sholeh.
Seperti diketahui, asap disertai semburan api mendadak muncul dari dalam tanah di daerah Sidotopo, Kenjeran, Kota Surabaya, Sabtu (4/1/2020). Atas peristiwa ini, warga disekitar lokasi kejadian merasa khawatir.
Pusat munculnya asap disertai api saat ini telah dipasang garis pengaman oleh petugas PT Kereta Api Indonesia (PT KAI). Sebab, lokasi kejadian berada di area lahan milik PT KAI. Garis pengaman dipasang melingkar mengelilingi tanah cekungan, yang diduga sebagai pusat munculnya asap.
