FaktualNews.co

Polresta Pasuruan  Antisipasi Banjir Langganan

Peristiwa     Dibaca : 915 kali Penulis:
Polresta Pasuruan  Antisipasi Banjir Langganan
FaktualNews.co/istimewa
Pengecekan langsung ke Sungai Welang, oleh Polres Pasuruan Kota, untuk antisipasi banjir di kala musim hujan, Minggu (5/1/2020) siang.

PASURUAN, FaktualNews.co – Proses pengendapan material (sedimentasi) di Sungai Welang, yang membelah Kabupaten dan Kota Pasuruan, menjadi perhatian semua pihak disaat musim hujan terjadi.

Terkait itu, Polresta Pasuruan beserta instansi terkait menelusuri sungai untuk antisipasi bencana banjir datang di kala musim hujan, seperti saat ini.

Kegiatan pengecekan kedangkalan sungai tersebut dipimpin langsung Kapolresta Pasuruan, AKBP Dony Alexander, Minggu (5/1/2020). Bersama personel TNI dan instansi lainnya, melihat langsung kondisi sungai yang perlu normalisasi.

“Kalau melihat kondisinya harus dinormalisasi,” terang AKBP Dony Alexander disela kegiatan.

Pihaknya menyadari ada problem yang diselesaikan, karena Sungai Welang dengan panjang 41 kilometer ini, merupakan Daerah Aliran Sungai (DAS) penyumbang terbesar banjir yang melanda Kecamatan Pohjentrek dan Kraton, wilayah Kabupaten Pasuruan dan Gadingrejo, Kota Pasuruan, merupakan wilayah hukum Polres Pasuruan Kota.

Sungai di sekitaran Kecamatan Kraton dan Gadingrejo tersebut, berasal dari wilayah Lawang, Kabupaten Malang dan Purwodadi, yang bermuara di Kraton.

Pada pengecekan, kondisi Welang dinilai terdapat sedimentasi. Bahkan, titik pengendapan diperkirakan cukup banyak di sepanjang sungai, mulai sisi jembatan jalan raya Kraton hingga ke muara.

Tak hanya itu, tumpukan sampah juga turut andil dalam pengendapan yang terjadi, juga dinilai bakal menjadi masalah besar, karena bisa perparah terjangan banjir yang menjadi langganan tiap tahunnya itu.

“Kita akan ajukan untuk normalisasi dan manual kerja bakti Polri-TNI, dan masyarakat untuk bersihkan sungai,” ujar AKBP Dony.

Menurut dia, bersih-bersih sungai dinilai menjadi satu bagian untuk antisipasi terjadinya bencana banjir. Kewaspadaan dan siap siaga tetap dilakukan, lantaran Sungai Welang juga menjadi perhatian serius kedua pemerintah daerah, yang seringkali meluap saat hujan. Akibat luapan sungai ini, membuat ribuan rumah dan jalur pantura ikut terendam.

 

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin