FaktualNews.co

Tertimpa Pohon Tumbamg, Warung Nasi di Situbondo Rata dengan Tanah

Peristiwa     Dibaca : 920 kali Penulis:
Tertimpa Pohon Tumbamg, Warung Nasi di Situbondo Rata dengan Tanah
FaktualNews.co/Fatur Bari
Petugas Pusdalop BPBD Situbondo, saat memotong pohon tumbang yang menimpa warung nasi milik korban Imam Supardi.

SITUBONDO, FatktualNews.co – Sebuah warung nasi milik Imam Pardi (50), warga Desa Semiring, Kecamatan Mangaran, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, mengalami rusak berat, setelah tertimpa pohon tumbang di depan rumahnya, Sabtu (4/1/2020).

Beruntung, meski warung semi permanen kondisinya rata dengan tanah, peristiwa tersebut tidak memakan korban jiwa. Saat kejadian, warung dalam sudah tutup, sedangkan Imam Supardi, pemilik warung dan istrinya sudah pulang ke rumahnya.

Diperoleh keterangan, sebelum warung tertimpa pohon mangga di depan rumah korban, hujan deras yang disertai angin kencang melanda wilayah Kecamatan Mangaran, Kabupaten Situbondo.

Hanya dalam hitungan menit, angin kencang langsung menumbangkan pohon mangga yang ada di depannya. Tragisnya, pohon mangga berukuran sedang tersebut menimpa warung nasi milik korban.

“Saya kaget, saat nonton TV bersama istri dan anaknya, tiba-tiba pohon mangga di depan rumah roboh dan menimpa warung nasi milik kami,” ujar Imam Supardi.

Koordinator Pusdalop Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Situbondo, Puryono mengatakan, selain warung milik korban rata dengan tanah, peristiwa ini juga mengakibatkan seluruh perabot rumah tangga korban yang ada di warungnya hancur, lantaran tertimpa reruntuhan kayu bangunan warungnya.

“Kerugian materi akibat peristiwa tersebut diperkirakan puluhan juta,” kata Puryono.

Dikatakannya, berdasarkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Surabaya, cuaca ekstrem di wilayah Jawa Timur akan berlangsung hingga 10 Januari 2020 mendatang, pihaknya mengimbau kepada warga Situbondo untuk memangkas ranting pohon yang ada di sekitar rumahnya.

“Agar kasus serupa seperti pohon tumbang menimpa rumah tidak terjadi lagi di Situbondo,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Arief Anas