SITUBONDO, FaktualNews.co-Diduga pengemudi mengantuk, sebuah truk bernopol P 8051 UR yang sarat dengan muatan sembako, terguling di Jalan Raya Desa/Kecamatan Bungatan, Situbondo, Kamis (9/1/2020) dinihari.
Akibat laka tunggal tersebut, jalur pantura yang menghubungkan Situbondo dengan Probolinggo sempat macet total, karena badan truk yang terguling melintang jalan di lokasi kejadian.
Sedangkan sembako muatannya juga tumpah di badan jalan aspal di lokasi kejadian.
Laka tunggal mengakibatkan antrean panjang kendaraan bermotor hingga mencapai lima kilometer.
Arus lalu lintas di jalur pantura Situbondo kembali lancar, setelah petugas lantas Polres Situbondo yang dibantu warga sekitar berhasil mengevakuasi truk terguling dan sembako muatannya.
Diperoleh keterangan, laka tunggal truk bermuatan sembako itu, berawal saat truk muat sembako dikemudikan Sugandi (36), warga Denpasar Bali melaju dari arah barat ke timur, dengan kecepatan sedang.
Saat melintas di lokasi kejadian, korban mendadak tidak dapat mengendalikan kemudinya, sehingga truknya oleng ke arah kanan dan terguling di lokasi kejadian.
Akibatnya, sembako muatannya tumpah di badan jalan aspal dilokasi kejadian. Sedangkan truk melintang di jalan.
“Saya kaget, karena tiba-tiba saya tidak dapat mengendalikan kemudi truk. Bahkan, truk langsung terguling,” kata Ugan Sugandi, Kamis (9/1/2020).
Kasatlantas Polres Situbondo AKP Hendrix K Wardhana mengatakan, dugaan sementara, sopir dalam kondisi mengantuk berat saat mengemudikan truknya.
“Meski bodi depan truk bermuatan sembako rusak berat, namun tidak ada korban dalam laka tunggal tersebut. Pengemudi, Ugan Sugandi hanya mengalami luka lecet,” kata AKP Hendrix K Wardhana.