Peristiwa

Puluhan Truk dan Bus di Pasuruan Terjaring Razia

PASURUAN, FaktualNews.co – Ratusan kendaraan seperti truk, bus dan pick up terjaring operasi gabungan yang digelar Polres Pasuruan, di area Cargo, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, Rabu (15/1/2020) pagi.

Dalam operasi tersebut melibatkan unsur TNI dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten dan Provinsi Jawa Timur.

Sedikitnya puluhan kendaraan bertonase berat terjaring dalam ketertiban surat-surat kendaraan itu. Umumnya para pengemudi melakukan pelanggaran berat diantaranya muatannya yang melebihi tonase yang telah ditentukan. Satu persatu kendaraan tak luput dari pemeriksaan ketat tim gabungan, mulai dari SIM, STNK hingga uji KIR.

Bahkan yang paling mengkhawatirkan truk trailer yang membawa alat berat eksavator tanpa adanya pengawalan dari petugas, meski truk trailernya sesuai dengan spek aturan. Namun meski demikian, pengemudi truk Nopol L-8992-UE, yakni Khozin (39) asal Surabaya, harus ditilang petugas di lokasi.

Pelanggaran serupa juga dilakukan seorang pengemudi truk tronton yakni Irwanto (58), yang memuat bahan pupuk seberat 50 ton dari Gresik menuju ke Banyuwangi, melebihi tonase juga ditilang. Truk Nopol W-8028-UD, kondisi bak truknya sudah berkarat dan terseok-seok jalannya miring ini, diamankan.

Bahkan, sopir truk tronton tersebut sempat bersitegang dengan petugas gabungan dari Dishub. Sopir ini ngotot karena ia menyakini bahwa tak melanggar tonase. Meski terus terjadi ketegangan, akhirnya pengemudi asal Jalan Veteran, Gresik ini, memahaminya terkait pelanggaran yang dilakukannya.

Kapolres Pasuruan, AKBP Rofiq Ripto Himawan, yang datang ke lokasi menuturkan banyak kendaraan yang melakukan pelanggaran karena kurangnya kesadaran berlalu lintas di jalan.

“Dalam operasi ini banyak terjadi pelanggaran yakni truk trailer muat alat berat di jam sibuk dan truk tronton yang muatannya lebihi tonase,” ujar Kapolres.