Pembunuh Guru SMPN di Jombang Pasangan Suami-Istri?
JOMBANG, FaktualNews.co-Pelaku pembunuhan guru SMP Negeri 1 Perak bernama Eli Marida (47) dikabarkan telah tertangkap sekitar dua hari lalu.
Namun demikian, hingga saat ini, polisi masih enggan mengungkap secara blak-blakan mengenai identitas pelaku lantaran masih dalam pengembangan.
Namun di jagat maya, terutama media sosial (medsos), sejumlah pengguna Facebook sempat membongkar identitas kedua tersangka pelaku poembunuhan, yang diduga merupakan pelaku yang menewaskan ibu dua anak ini.
Keduanya pun diduga merupakan pasangan suami istri, berinisial WPW (30) dan SWN (21) yang beralamatkan tak jauh dari rumah korban.
Dikonfirmasi mengenai hal ini, Wakapolres Jombang, Kompol Budi Setiono enggan memberikan keterangan lebih lanjut.
Dia hanya menyebut telah mengamankan dua orang pelaku tanpa menyebut nama dan status keduanya, termasuk tentang petunjuk awal yang mengarah pada pelaku dan motifnya, sehingga tega menghabisi nyawa korban
“Benar kami sudah tangkap, namun masih akan kami kembangkan terkait modus dan jaringan untuk kembangkan kasus ini. Ada dua orang yang kami amankan. Apakah keduanya pasutri? Saya belum tahu,” kilahnya menghindar.
Budi Setiono juga mengatakan, kedua orang yang diamankan itu kini tengah mejalani pemeriksaan intensif oleh tim penyidik.
“Nanti kalau semua sudah selesai proses penyidikan akan kami rilis ke publik,” imbuhnya.
Sebelumnya, Eli Marida (47) ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya di Desa Temuwulan Kecamatan Perak, Sabtu (21/12/2019) lalu.
Peristiwa ini diperkirakan terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Saat itu, korban baru saja pulang usai mengajar muridnya di SMP Negeri 1 Perak.
Mayat korban pertama kali ditemukan pihak keluarga dalam keadaan terlentang dan bersimbah darah di depan kamar mandi yang ada di rumah tersebut. Korban tewas setelah mengalami luka parah di bagian kepala dan dada.
Di Tempat Kejadian Perkara (TKP), Polisi menemukan sebuah paving balok berukuran besar serta pisau dapur yang bengkok dan terdapat bercak darah.
Polisi menyebut, Eli Marida meninggal akibat hantaman benda tumpul dibagian dada. Hal ini menyebabkan pendarahan hebat di bagian dada korban.
