Anak didik Nuri Karimatunnisa mempersembahkan tarian "Selamat Pagi Indonesia" sebelum pemutaran film "Anak Garuda".
NGAWI, Faktualnews.co– Nuri Karimatunnisa Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) mengajak puluhan anak yatim piatu nonton bareng (nobar) film “Anak Garuda” di salah satu gedung bioskop kota Ngawi pada Jumat (17/1/2020) sore.
Cerita di dalam film tersebut diangkat dari kisah nyata yang terjadi di sekolah “Selamat pagi Indonesia” (SPI) di Batu Malang.
Bacawabup yang disebut-sebut trah Gus Dur tersebut datang di gedung bioskop didampingi suami dan beberapa anak didiknya.
Dikonfirmasi Faktualnews perihal nobar yang dilakukannya itu dia mengatakan hanya ingin memberikan hiburan yang mendidik kepada anak-anak yatim piatu dari panti asuhan Asy Syarifah, Beran Kabupaten Ngawi.
“Ini hanya memberikan hiburan pada anak yatim piatu saja, tidak ada kaitannya dengan pencalonan saya,” jelas Nuri pada Faktualnews, Sabtu (18/1/2020)..
Sebelum film diputar, para penonton disuguhi tarian Selamat Pagi Indonesia yang digarap satu hari menjelang nobar dan dimainkan oleh anak didik Nuri sendiri.
Menurut ibu dua putra ini, alur cerita film “Anak Garuda” dapat menjadikan inspirasi tersendiri bagi anak-anak yatim piatu Asy syarifah. “Saya berharap selain terhibur, anak dan pengasuh yayasan dapat semakin semangat meraih kesuksesan di masa depan,” terangnya.
Film besutan sutradara Faozan Rizal yang juga sukses menggarap film “Ainun dan Habibi” itu menceritakan tentang tujuh alumni SPI yang ditantang untuk sukses mengelola bidang usaha sekolah. Mereka dididik bukan untuk menjadi survivor, akan tetapi sebagai warriors.
“Film ini sangat bagus untuk semua kalangan, termasuk anak yatim piatu agar mereka medapat pemicu semangat perjuangan dari kisah ini,” pungkas keponakan Gus Dur itu.
