SURABAYA, FaktualNews.co – Sebenarnya, ada aturan tidak sih pria perlu ejakulasi berapa kali dalam sebulan? Jika dilansir dari Healthline, sebenarnya tidak ada. Bisa saja, dalam satu bulan pria ejakulasi satu kali, lima kali, atau bahkan 21 kali.
Namun bagaimana dengan pria yang dalam satu bulan tidak pernah ejakulasi, apakah hal ini termasuk sehat? Bagaimana dengan kualitas sperma jika terus ditumpuk seperti itu? Mari kita bahas satu-satu dalam artikel ini.
Pria bisa ejakulasi itu tentu tidak melalui proses yang sederhana. Dan jika dijabarkan, kurang lebih begini anatomi tubuh yang terjadi selama proses ejakulasi:
Dalam satu sesi, sangat mungkin sekali pria bisa mengalami sampai lima kali ejakulasi. Itu semua tergantung pada kesehatan tubuhnya. Namun seberapa banyak yang dikeluarkan, tubuh tidak akan pernah kehabisan sperma. Tubuh akan terus memproduksi sperma yang disimpan di testis. Proses ini dinamakan spermatogenesis. Dalam satu detik, kurang lebih ada 1.500 sperma yang dihasilkan. Coba bayangkan kalau satu hari, ada berapa banyak itu?
Pada dasarnya, pria ejakulasi terus setiap hari tanpa perlu merasa sakit. Namun dilansir dari Healthline, ada beberapa faktor yang akan memengaruhi ejakulasi, berikut di antaranya:
Sebuah penelitian di tahun 2016 yang berjudul “Ejaculation Frequency and Risk of Prostate Cancer” menyebutkan jika pria jarang ejakulasi di masa terbaiknya (usia 20 sampai 40 tahun), akan lebih mungkin terkena penyakit kanker prostat. Penelitian ini diklaim dilakukan selama 1992-2010, dengan partisipasi sebanyak 32.000 pria.
Namun Healthline membantah pernyataan penelitian ini. Karena dari awal, penelitian ini tidak dilakukan dalam lab yang dikontrol oleh para peneliti. Sedangkan untuk hal seperti ini, orang dapat dengan mudah lupa berapa kali dalam satu bulan bisa ejakulasi.
Dalam penelitian yang berjudul “Revisiting The Relationship between The Ejaculatory Abstinence Period and Semen Characteristics” pada tahun 2018, tidak ditemukan korelasi antara ejakulasi pria dengan kanker prostat. Selain itu, juga tidak ditemukan korelasi antara sering ejakulasi dengan kualitas sperma.
Lebih lanjut lagi, di tahun 2003, dilansir dari NCBI, lebih dari 1.000 pria yang terdiagnosa kanker prostat ditanyakan seberapa sering mereka ejakulasi. Namun banyak dari mereka yang tidak bisa menjawab seberapa sering dalam satu bulan dan seberapa banyak pasangan mereka.
Jadi jika disimpulkan, tidak ada hubungannya antara kanker prostat dan seberapa sering pria ejakulasi. Dilansir dari Alodokter, penyebab kanker prostat di antara lainnya karena pola makan tak sehat, gaya hidup tak sehat, obesitas, menderita penyakit seksual, dan ada turunan keluarga yang juga pernah menderita kanker prostat.
Jangan khawatir, sperma tidak akan busuk jika tidak dikeluarkan, atau tidak ejakulasi. Yang terjadi, sperma akan kembali diserap oleh tubuh. Kemungkinan besar, sperma akan dikeluarkan pada saat-saat tertentu seperti saat pria mengalami mimpi basah.
Mimpi basah bukan saja identik dengan usia remaja. Tapi pria di umur berapa pun tetap bisa mengalami yang namanya mimpi basah. Perlu diingat, tidak ejakulasi juga tidak akan memengaruhi fungsi seksual, kesuburan, atau pun hasrat seks pria. Jadi kalau pria tidak ejakulasi dalam satu bulan, sebenarnya masih aman-aman saja.
Jadi, tidak ada bahayanya saat satu bulan tidak mengalami ejakulasi. Itu semua hal yang normal. Menghindari ejakulasi bukan berarti tidak sehat. Yang perlu diingat, kesehatan tubuh itu nomor satu. Jadi untuk menghindari berbagai macam penyakit, lebih baik berolahragalah dan konsumsi makanan yang sehat-sehat.