Advertorial

Pemkot Sediakan Bus Sekolah Gratis Bagi Pelajar di Kota Pasuruan

PASURUAN, FaktualNews.co – Cukup pakai seragam sekolah pelajar di wilayah Kota Pasuruan bisa naik secara gratis bus sekolah. Bus tersebut disediakan Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan dan diresmikan operasionalnya angkutan sekolah gratis, Senin (20/1/2020). Bus ini untuk semua pelajar tanpa terkecuali.

Pemanfaatan bus sekolah gratis ini, disediakan agar para pelajar lebih nyaman naik angkutan umum. Sekaligus juga untuk membantu masyarakat dalam hal transportasi. “Peluncuran angkutan sekolah gratis ini memudahkan pelajar bersekolah,” ujar Kepala Dishub Kota Pasuruan, Luky, Selasa (21/1/2020).

Menurut Luky, semua pelajar bisa naik bus sekolah gratis, dengan syarat memakai seragam sekolah dan tak diperuntukkan masyarakat umum. “Semua pelajar di kota pasuruan kami layani dengan baik. Cukup memakai seragam bisa naik bus sekolah gratis dari pemkot pasuruan,” ungkap dia.

Namun pihaknya akan mengevaluasi bus sekolah gratis bantuan pemerintah pusat itu, agar menjadi angkutan yang benar-benar efektif. “Saat ini armada bus jumlahnya masih satu. Ke depan kami evaluasi. Kalau bermanfaat, tentunya akan ditambah jumlah armadanya,” sambung Luky Danardono.

Untuk jadwal operasional yakni pagi dimulai pukul 05.30 – 07.00 WIB. Sedangkan siang dimulai pukul 12.00 – 16.00 WIB. Khusus hari Jumat pukul 10.30 – 16.00 WIB. Start pagi ada tiga tempat, di simpang tiga depan Rusunawa atau SMPN 11 di jalan Halmahera dan Gudang Kayu Mandaran di Jalan Kolonel Sugiono.

Sedangkan start siang juga ada di tiga tempat. Yakni di kawasan Matahari Gedung Wolu di jalan Soekarno Hatta, Foodland Jalan Soekarno Hatta dan Ateja di Jalan Soekarno Hatta. Selain itu, pelajar saat berangkat ke sekolah juga bisa tepat waktu.

Luky memastikan jam jemput bus sekolah akan tepat waktu dan sesuai jadwal. Bus sekolah tidak menoleransi pelajar yang telat di lokasi tunggu bus. Saat tak ada pelajar yang menunggu, bus langsung berangkat. “Sistemnya jemput dan antar. Kami yang menentukan jemput para pelajar sekolah,” urainya.

Bus akan berhenti di masing-masing lokasi selama 3 menit. “Harapan kami, pelajar bisa ngumpul di masing-masing perhentian. Kapasitas bus hanya 30 pelajar. Kalau tak keangkut, bus putar lagi. Juga ada sejumlah petugas yang siap melayani pelajar. Pelajar bebas bisa turun dimana saja,” imbuh Luky.

Disinggung apakah rute bus sekolah tak mengganggu armada angkutan umum di Kota Pasuruan. Ia menyatakan untuk rute bus tak bersingungan. Karena mengambil rute di wilayah utara Kota Pasuruan. “Kami sudah pertimbangkan rute-nya. Sama sekali tak mengganggu angkutan umum,” bebernya. (*)