PAMEKASAN, FaktualNews.co – Ketua Departemen Perguruan Tinggi dan Kemahasiswaan dan Pemuda, Badan Koordinasi (Badko) HMI Jawa Timur, Basri, menilai pembangunan taman kecil di komplek kantor Dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud) Kabupaten Pamekasan yang menelan anggaran Rp. 29.968.000 juta, tidak masuk akal.
Basri menilai, biaya pembangunan taman itu terlalu besar dilihat dari ukuran taman dan peralatan yang dibutuhkan. “Dari bentuknya, taman ini tidak masuk akal harus menelan 29 juta lebih,” katanya, Kamis, (23/01/2020).
Taman yang dibangun di samping kantor Disparbud itu dikerjakan oleh CV. Bloko Suto dan menghabiskan anggaran APBD 2019 sebesar Rp. 29.968.000.
Dikonfirmasi hal itu, Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Disparbud Pamekasan, Khalifaturrahman mengatakan, rincian anggaran pembuatan taman tersebut meliputi Rp. 4 juta untuk biaya konsultan dan pengawasan, sementara yang Rp. 25 juta untuk pelaksanaan pembangunan fisik.
“Anggarannya dua puluh sembilan juta dengan rinciannya empat juta untuk konsultan dan dua puluh lima juta pembangunan fisik,” katanya dikonfirmasi FaktualNews.co.
Lebih jauh dia menjelaskan, pelaksanaan pembangunan fisik taman itu juga termasuk pembongkaran taman sebelumnya. “Jadi, pembongkaran taman lama dan dibuat taman baru itu satu paket,” tandasnya.