Direktur RSUD Jombang, dr Pudji Umbaran.
JOMBANG, FaktualNews.co – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Jombang, Jawa Timur mulai menyiapkan tim isolasi khusus untuk mengantisipasi penyebaran virus korona. Kabarnya virus mematikan asal Wuhan Tiongkok tersebut telah mewabah di sejumlah negara di Asia.
Selain petugas khusus, rumah sakit plat merah tersebut juga telah menyiapkan sebuah ruang isolasi untuk menangani wabah virus yang bisa menyebabkan penyakit pada burung dan mamalia bahkan juga manusia.
Direktur RSUD Jombang, Pudji Umbaran mengatakan, ruang isolasi tersebut sebenarnya sudah dimiliki oleh RSUD Jombang sebelumnya. Sehingga secara khusus, jika terdapat kasus pasien terindikasi positif terjangkit virus korona, pihaknya telah siap melakukan penanganan sesuai standar pelayanan yang ada.
“RSUD Jombang sejak dulu punya tim isolasi, jadi ketika ada kasus wabah seperti flu burung, ebola, flu babi dan flu korona dari Tiongkok ini secara tim kami siap semua,” ungkapnya saat wawancara dengan FaktualNews.co, Kamis (23/1/2020).
Lebih lanjut, Pudji umbaran mengatakan, selain petugas dan ruangan, pihaknya juga menyiapkan sejumlah peralatan maupun obat-obatan pendukung untuk penanganan wabah korona.
Namun demikian, dia memastikan, sejauh ini belum ada kasus positif korona atau virus lain yang pernah ditangani oleh tim medis RSUD Jombang.
“Persis yang disarankan Pemerintah harus ada ruang isolasi, kami harap di Jombang tidak terjadi kalau pun ada dan ada tekanan negatif kita sudah siap,” pungkasnya.
Berdasarkan warta dari USA Today, gejala umum infeksi korona adalah demam, batuk, sesak nafas dan mengalami kesulitan pernafasan. Pada kasus yang lebih parah, infeksi ini bisa menyebabkan pneumonia, sindrom pernapasan akut, gagal ginjal dan kematian.
