Diduga Terpeleset, Pria Trenggalek Ditemukan Tewas
TRENGGALEK, FaktualNews.co – Nahas dialami STN (49) warga Desa Bogoran, Kecamatan Kampak, Kabupaten Trenggalek. Betapa tidak, pada saat mencari pakan ternak, diduga terpeleset dan jatuh ke parit desa setempat, hingga meninggal dunia.
Kapolres Trenggalek, AKBP Jean Calvijn Simanjuntak melalui Kapolsek Kampak, AKP Anwar membenarkan peristiwa tersebut.
Menurutnya, pada saat korban ditemukan, sudah dalam keadaan menggal dunia dengan posisi tergeletak di parit bejarak sekitar 150 meter dari rumah korban.
“Benar telah terjadi peristiwa orang meninggal dunia. Diduga korban meninggal akibat terpeleset kemudian terjatuh ke parit dan kepala membentur batu,” ungkapnya Jum’at (31/1/2020).
Disampaikan Anwar, peristiwa nahas itu berawal pada Rabu (29/1/2020) korban berpamitan kepada keluarga untuk mencari pakan ternak (sapi) miliknya.
Selanjutnya, sampai Kamis (30/1/2020) korban tidak juga pulang ke rumah. Pihak keluarga telah berusaha mencari keberadaan korban, namun korban tidak diketemukan.
Kemudian, pada Jum’at (31/1/2020) saksi putra korban, berusaha mencari di kebun milik korban yang berjarak sekitar 150 meter dari rumahnya.
“Pada saat mencari di area itu, saksi melihat sosok seorang laki-laki tergeletak di dalam parit dengan posisi miring, kepala menempel di batu dan tidak bergerak,” terangya.
Setelah dicek, lanjut Anwar, ternyata sosok seorang laki-laki tersebut adalah STN, ayah saksi yang selama ini dia cari.
Mengetahui hal itu, sontak saksi berteriak minta tolong. Warga yang mendengar teriakan tersebut, langsung berdatangan kelokasi kejadian. Kemudian kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Kampak.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara, tambah Anwar, petugas dan pemeriksaan medis tidak ada tanda tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban.
“Disimpulkan, diduga korban meninggal dunia karena kurang hati hati saat mencari pakan ternak, sehingga terpeleset dan jatuh ke parit dengan posisi kepala membentur batu,” pungkasnya.
