FaktualNews.co

Pengakuan Anggota IMD ‘King Of The King’ Nganjuk, Merasa Jadi Korban Tapi Tak Lapor Polisi

Peristiwa     Dibaca : 997 kali Penulis:
Pengakuan Anggota IMD ‘King Of The King’ Nganjuk, Merasa Jadi Korban Tapi Tak Lapor Polisi
FaktualNews.co/RM Gawat
Sejumlah anggota IMD Nganjuk tersebut berkumpul di rumah Amin Gatot dan Dwi Susanti di Desa Sumberkepuh, Kecamatan Tanjunganom, Nganjuk, Jumat (31/1/2020) pagi.

NGANJUK, FaktualNews.co – Pasca viralnya video bertayang King Of The King serta adanya pemeriksaan dari pihak kepolisian, akhirnya para anggota Indonesia Mercusuar Dunia (IMD) Kabupaten Nganjuk, angkat bicara. Mereka mengaku merasa menjadi korban IMD, namun ikhlas untuk tidak lapor polisi soal penipuan.

Sejumlah anggota IMD Nganjuk tersebut berkumpul di rumah Amin Gatot dan Dwi Susanti di Desa Sumberkepuh, Kecamatan Tanjunganom, Nganjuk, Jumat (31/1/2020) pagi. Mereka berkoordinasi untuk menyikapi ramainya pemberitaan, serta mencuatnya kasus King Of The King yang kini ditangani Polres Nganjuk.

“Disini, saya bersama teman-teman sebagai korban, dan konsekuensi Rp 1 Miliar itu kita masih dijanjikan. Barangkali dengan itu mendapatkan, dan itupun belum terbukti, kita masih menunggu janji. Tapi ingat, saya orang kecil, bukan berarti gila harta, tidak. Tapi, ini hanya sebagai usaha bekmenowo (siapa tahu) benar-benar dapat,” ujar Dwi Susanti, perwakilan anggota IMD Nganjuk kepada sejumlah awak media.

Saat disinggung apakah akan melapor kepada polisi sebagai korban penipuan, mereka menyatakan sepakat untuk ikhlas tidak melapor sebagai korban penipuan.

“Saya kemarin kan sudah disidik (dimintai keterangan polisi, red), itu juga bukan karena penangkapan dan kita tidak dilakukan penahanan. Dan memang kesepakatan teman-teman tidak merasa keberatan (merelakan uang yang sudah dikeluarkan untuk IMD). Kalau memang program ini tidak benar, cukup dihentikan supaya tidak ada korban lain,” ungkap Dwi.

Seperti diketahui, sebuah video viral di sejumlah media sosial (Medsos) Kabupaten Nganjuk. Video ini menghebohkan warganet, karena tulisan yang ada di banner cukup nyeleneh dan nyentrik.

Dalam tulisan di banner video itu, di antaranya tertera “Selamat Datang Presiden King of The King, Presiden Bank UBS, Presiden PBB, Mister Dony Pedro yang melunasi hutang Indonesia”.

Belakangan, pembuat video ini diketahui pasangan suami-istri Amin Gatot dan Dwi Susanti, warga Desa Sumberkepuh, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Arief Anas