Tasyakuran Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo ke-161
Ulama Hingga Veteran Hadir, Plt Bupati Sidoarjo: Ajak Semua Sukseskan Pembangunan
SIDOARJO, FaktualNews.co – Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menggelar tasyakuran Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo Ke-161 di Pendopo Delta Wibawa Kabupaten Sidoarjo pada Kamis (30/1/2020) malam.
Tasyakuran yang menghidangkan 16 tumpeng tersebut tampak santai dan bersahaja. Bahkan, para tamu undangan yang hadir terlihat sumringah memadati tempat acara tersebut. Apalagi, sejumlah ulama dan para veteran di Kota Delta terlihat hadir.
Selain itu, para pejabat mulai Ketua DPRD Sidoarjo Usman, Wakil Ketua DPRD Sidoarjo Emil Firdaus, anggota DPR RI Rahmat Muhajirin, Kepala OPD, Camat hingga perwakilan OKP, tokoh masyarakat dan semua tamu undangan dari berbagai elemen juga terlihat hadir.
“Alhamdulillah pada tahun 2020 ini usia Kabupaten Sidoarjo sudah sampai ke- 161 tahun,” ungkap Plt Bupati Sidoarjo H Nur Ahmad Syaifuddin ketika memberikan sambutan.
Pejabat yang akrab disapa Cak Nur itu mengulas kembali sejarah bahwa setiap tanggal 31 Januari diambil Pemkab Sidoarjo sebagai hari jadi merujuk pada saat Pemerintah Hindia Belanda memberikan surat keputusan pada tahun 1859 bahwasannya Sidokare dan Surabaya sudah dipisahkan.
“Karena sebelumnya Sidoarjo (Sidokare) ibukotanya jadi satu dengan Surabaya. Maka sejak 1859 itulah akhirnya mulai dipisahkan, sehingga Sidoarjo menjadi Kabupaten sendiri. Alhamdulillah sejak sebelum merdeka hingga saat ini usia Kabupaten Sidoarjo 161 tahun,” jelasnya.
Semakin bertambahnya usia Kabupaten Sidoarjo, Cak Nur mengajak kepada semua masyarakat agar mempererat tali silaturohim dan melakukan evaluasi, intropeksi dan kedepannya bergandengan tangan untuk menyukseskan pembangunan di Kabupaten Sidoarjo.
“Kami mengajak semua agar bersama-sama untuk mensukseskan pembangunan di Kabupaten Sidoarjo yang kita cintai,” pintanya.
Selain itu, suami Turidatus Salimah atau yang akrab disapa Ida itu juga mengajak menoleh kebelakang sebagai bentuk intropeksi maupun evaluasi. Sebab, dengan menoleh kebelakang bertujuan untuk mewujudkan cita-cita pejuang pendahulu.
“Hari jadi ini marilah kita menoleh kebelakang untuk intropkesi apakah yang kita lakukan sudah sesuai tujuan para leluhur kita yang mendirikan bangsa, mendirikan Kabupaten Sidoarjo,” ingatnya.
“Ini agar kita sebagai generasi saat ini lebih baik dan kedepannya kita bisa menjawab problematika yang kita hadapi, tetapi kita tidak boleh menyimpang dari cita-cita pendahulu untuk mewujudkan Kabupaten Sidoarjo lebih baik,” pesannya.
Meski demikian, acara malam tasyakuran hari jadi Kabupaten Sidoarjo ke-161 malam ini merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap malam tanggal 30 Januari sejak ditetapkan sebagai hari jadi Kabupaten Sidoarjo.
Selain itu, Pemkab Sidoarjo juga mengelar rangkaian kegiatan lainnya diantaranya lomba design logo hari jadi, doa bersama, lomba vlog dan ziarah ke makam pahlawan dan makam para bupati serta berbagai acara bakti sosial.
Rangkaian kegiatan hari jadi tersebut mulai tanggal 7 Januari hingga 22 Maret 2020 dengan acara puncak Delta Carnival yang digelar di Alun-alun Kabupaten Sidoarjo. “Pada acara puncak (Delta Carnival) kami mengajak semua masyarakat untuk ikut memeriahkan,” pungkas Cak Nur. (*)