Kampanyekan Literasi, Jurnalis Center Pamekasan Sasar Siswa dan Milenial
PAMEKASAN, FaktualNews.co – Jurnalis Center Pamekasan berkomitmen untuk meningkatkan minat literasi kepada generasi millenial dan Gen-Z baik literasi baca maupun tulis di Kabupaten Pamekasan dengan gerakan nyata berupa Safari Jurnalistik goes to school di SMAN 2 Pamekasan, Jum’at (07/02/2020).
Ketua Jurnalis Center Pamekasan, Mulyadi Izhaq mengatakan, gerakan Goes to school merupakan cara untuk mengajak generasi millenial dan generasi Z untuk lebih meningkatkan minat literasi baca dan tulis. Sebab, diakuinya, literasi sangat penting untuk menambah wawasan, melatih diri untuk berpikir kritis, mengembangkan potensi diri, dan mengurangi hoax.
“Kami menyasar kalangan milenial karena mereka merupakan ujung tombak literasi dan penguatan karakter siswa dalam bersosial media,” kata Alumni IAIN Madura ini.
Gerakan Goes to school akan menyasar para sekolah yang berada di kabupaten Pamekasan. Baik di lingkungan kota maupun di pelosok desa dengan secara bertahap.
Baginya, literasi tulis juga sangat penting. Untuk generasi millenial dan gen-z punya minat tulis lebih baik, tulislah sesuatu yang dekat dengan kita. Semisal menulis kegiatan sehari-hari dan tentang hal yang berada dilingkungannya.
“Apa yang kita pikirkan dan rasakan tuangkan dalam tulisan status dua atau tiga kalimat yang mengandung energi positif untuk memberi inspirasi,” ujar pemuda yang sedang menempuh pendidikan magister di Surabaya ini.
Mulyadi menekankan, agar siswa untuk mengembangkan critical thinking. Ia menghimbau untuk terus melatih berpikir kritis bukan pragmatis. Dengan membaca dan menulis, kita bisa lebih kritis dalam memahami informasi.
“Dengan literasi baca, siswa bisa memilih dan memilah mana informasi yang harus di percaya atau tidak. Sebab kasus yang terjadi dalam hoax saat seseorang tidak dengan teliti dan memahami informasi dalam berita,” tandasnya.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah SMAN 2 Pamekasan, Djoko Adi Susanto mengatakan gerakan para jurnalis merupakan energi positif untuk meningkatkan literasi siswa. Sebab, keberadaan sosial media bisa menjadi mumuk yang menakutkan jika tidak diimbangi dengan literasi yang kuat bagi siswa. Generasi Milenial sangat perlu dibekali tentang literasi baca dan tulis.
“Siswa yang literasinya kuat tidak mudah percaya penyebaran informasi yang cepat,” katanya saat memberi sambutan.
Ketua Jurnalis Center Pamekasan saat memberikan kenangan kepada Waka SMAN 2 Pamekasan
