Ada Singa Afrika, Pengunjung TWSL Kota Probolinggo Meningkat
PROBOLINGGO, FaktualNews.co – Pengunjung Tempat Wisata Lingkungan (TWSL) atau Kebun Binatang Mini (KBM) Kota Probolinggo, pada Minggu (9/2/2020) meningkat. Pengunjung bertambah, karena di wisata binatang dan satwa tersebut ada penghuni baru yakni, singa Afrika.
Naiknya jumlah pengunjung, diungkap Kepala UPT Informasi Pendidikan Lingkungan Hidup (IPLH) pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Akbarul Husaini. Hanya saja, pria yang biasa dipanggil Akbar tersebut, belum mengetahui angka pastinya.
Jumlah detailnya, lanjut Akbar, bisa diketahui sore hari, saat pengunjung pulang atau TWSL tutup. Namun, hingga Minggu siang, warga yang berkunjung ke kebun binatang mini tersebut diperkirakan 500-an.
“Bisa meningkat dua kali lipat, jika dibanding minggu sebelumnya. Kami yakin akan bertambah,” ujarnya saat di TWSL.
Di hari yang sama, sebelum dua singa Afrika tiba, jumlah pengunjung antara 200 sampai 300 orang. Penyebab naiknya kunjungan, karena masyarakat kepingin melihat hewan singa secara langsung. Tak hanya hari libur atau Minggu, di hari biasa dimungkinkan pengunjung bertambah. “Warga yang hari ini ke sini, akan cerita ke orang lain,” katanya.
Dengan demikian, mereka yang mendengar ada singa di TWSL akan melihat. Ada yang menunggu Minggu atau hari libur, ada pula yang berkunjung Senin hingga Sabtu. Akbar yakin, pengunjung setiap hari akan bertambah.
“Saya rasa, tidak hanya minggu atau hari libur. Hari biasa juga akan ramai. Tapi nggak seramai minggu dan hari libur,” pungkasnya.
Sementara Arik (40), salah satu pengunjung mengaku, ke TWSL bersama anaknya kepingin melihat singa. Perempuan asal Desa Kalisalam, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo ini, mengetahui kebun binatang mini memiliki penghuni baru, dari media sosial.
“Kami tahu dari Medsos dan media online. Mumpung Minggu, ya ke sini ngajak anak,” katanya.
Selain mengucapkan terimakasih ke Pemkot yang telah mendatangkan singa, Arik berharap DLH menambah satwa baru. Termasuk mengganti satwa atau binatang yang tinggal sangkarnya, serta reptile yang makin berkurang.
“Kami berharap seperti itu. Jadi kita nggak perlu jauh-jauh ke Surabaya mengantar anak melihat binatang. Cukup di sini,” harapnya.
Hasil pantauan, pengunjung TWSL sepertinya lebih ramai dibanding hari-hari sebelumnya, terutama minggu. Beberapa pengunjung mengaku ke TWSL, untuk memastikan apakah di TWSL ada singa seperti informasi di media sosial.
