GRESIK, FaktualNews.co – Kabar gembira datang dari Badan pengawas pemilihan umum (Bawaslu) Kabupaten Gresik. Betapa tidak, di tengah sulitnya mendapatkan pekerjaan di Gresik, Bawaslu bakal melakukan rekrutmen Panwas Desa dan Kelurahan (PDK) se-Kabupaten Gresik.
Tidak tanggung-tanggung, PDK yang bakal direkrut sebanyak 356 orang. Sebab, di Kabupaten Gresik ada 18 kecamatan, 330 desa, dan 26 kelurahan. Itu artinya, Bawaslu Gresik membuka lowongan untuk panwas desa dan kelurahan sebanyak 356 panwas.
“Masing-masing desa dan kelurahan hanya memiliki 1 (satu) pengawas di tingkatannya,” terang Maslukhin, M.Th.I., anggota Komisioner Bawaslu Gresik, Koordinator Divisi (Kordiv) Organisasi dan Sumber Daya Manusia (OSDM), Senin (10/2/2020).
Untuk itu, sambung Maslukhin, Bawaslu Gresik mengumpulkan seluruh anggotanya di tingkatan kecamatan yang memegang divisi sumber daya manusia (SDM) dalam rangka koordinasi persiapan rekrutmen panwas desa dan kelurahan untuk persiapan tahapan pemilihan bupati dan wakil bupati Gresik 2020.
“Berdasarkan timeline rekrutmen panwaslu kelurahan/desa (PDK), mulai tanggal 16 sampai 22 februari adalah masuk pada tahapan penerimaan berkas pendaftar di masing-masing kecamatan,” ujar alumni Ponpes Mambaus Sholihin Suci Manyar Gresik ini.
Lebih lanjut Maslukhin menyampaikan, panwas kecamatan harus benar-benar mempersiapkan tahapan rekrutmen ini. Makanya, koordinasi ini dalam rangka menyatukan visi Bawaslu Kabupaten dan Panwas Kecamatan (Panwascam) agar seiring sejalan demi menyukseskan seluruh tahapan Pilkada Gresik.
“Dan yang tak kalah penting, informasi rekrutmen Panwaslu desa dan kelurahan (PDK) harus benar-benar terinformasikan dengan baik ke seluruh komponen masyarakat, tdak hanya di balai desa saja,” pungkasnya.