MADIUN, FaktualNews.co – Warga Madiun dan sekitarnya ramai membincang keberadaan tugu iconic yang berlokasi di simpang susun gerbang tol Madiun. Tugu yang menjadi sorotan warganet itu menilai menyerupai ‘palu arit’ (simbol PKI).
Namun, pihak PT Jasamarga Ngawi Kertosono (JNK) selaku kelompok usaha PT Jasamarga (persero) membantah, jika penilaian tugu iconic mirip ‘palu arit’ tersebut tidak benar, dan tugu tersebut merupakan logo perusahaan.
Direktur Utama PT JNK, Dwi Winarsa menjelaskan, tugu iconic tersebut merupakan logo perusahaan yang berfungsi sebagai branding perusahaan yang mengelola jalan tol Trans Jawa sepanjang 88 kilometer tersebut.
“Dilihat dari sisi sudut tertentu tugu iconic membentuk huruf JNK,” kata Dwi Winarsa, Selasa (11/02/2020).
Sedangkan pembangunan tugu iconic yang menurut warga menyerupai palu arit dan secara kebetulan dibangun di gerbang tol (GT) Madiun, menurut Dwi Winarsa, gerbang tol Madiun merupakan akses yang paling strategis keluar-masuk kendaraan yang akan menuju Kota Madiun, Ponorogo, Magetan dan Pacitan.
“Kami mencatat di gerbang tol Madiun memiliki volume lalu lintas tertinggi dibandingkan dengan gerbang tol lain, misalnya Caruban atau Nganjuk,” imbuhnya.
Sedangkan tugu iconic yang telah dibangun saat ini, merupakan pembangunan tahap pertama yang selanjutnya akan segera diselesaikan pembangunannya.
“Pembangunan tugu iconic akan dilengkapi dengan penambahan huruf JNK sekitar 1,5 meter dari bahan acrylic dengan pencahayaan tinggi. Pelaksanaannya pada tahun ini,” pungkasnya.