MOJOKERTO, FaktualNews.co-Sebuah bangunan gapura di Mojo Kembang Sore Park Desa Petak, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, roboh, Jumat (14/2/2020). Mojo Kembang Sore rencananya digunakan pasar rakyat dan juga rest area.
Bangunan gapura setinggi 9 meter mendadak hancur, diduga karena tersambar petir saat lebat Kamis (13/2/2020) malam sekitar pukul 23.00 WIB.
Bendahara TPK (Tim Pelaksana Keuangan) Mojo Kembang Sore Park, Bowo, mengaku baru tahu kondisi gapura Mojo Kembang Park rubuh setelah mendapatkan informasi masyarakat.
Diperkirakan gapura dengan tinggi 9 meter dan lebar 5 meter ini tersambar petir saat hujan lebat.
“Tadi malam di sini hujan deras bercampur petir mulai pukul 9 sampai 11 malam, saya sendiri sampai tak berani menyalakan tv. Kebetulan juga gapura ini ada besinya sampai ke atas,” jelasnya. Jumat (14/02/2020)
Akibat robohnya gabura, bagian atasnya hingga tak berbentuk. “Kerusakannya tiga meter pada bagian atas semuanya hancur, dan ini langsung kita bersihkan kemudian akan kami benahi kembali,” paparnya.
Dia menjelaskan, pembangunan Mojo Kembang Sore Park yang rencananya bakal digunakan sebagai pasar rakyat memakan dana Rp 5 miliar diambil dari dana BK Desa tahun 2018.
Disingung soal spesifikasi teknis bangunan (spek), Bowo mengatakan sudah sesuai rencana awal.
“Semua sudah sesuai dengan spek, kita bekerja tidak berani mengurangi spek. Kita terkejut atas hal ini, padahal bangunan juga tidak ada masalah,” jelasnya.
Menindak lanjuti hal ini, pihaknya akan segera mengambil langkah perbaikan. “Sementara kita bersihkan dulu. Mungkin butuh waktu dua minggu untuk membenahi ulang,” tandasnya.