Sejak Akhir 2019, Rumah di Sidoarjo Ini Seminggu Sekali Dibobol Maling
SIDOARJO, FaktualNews.co – Kesal rumahnya jadi langganan curat (pencurian dengan pemberatan), Mustain, warga Perum Sidokare Asri melapor ke polisi.
Dalam laporannya, tidak tanggung-tanggung, mulai akhir tahun 2019 sampai Februari 2020, rumah pelapor disatroni pencuri sedikitnya sampai 7 kali.
Mustain mengatakan, terakhir pencurian ke-7 kali, terjadi pada Senin (17/2/2020), yang kemudian dilaporkan ke polis. “Pada pencurian ke-7 itu, ulah pelaku terekam CCTV,” katanya, Kamis (20/2/2020).
Hasil rekaman CCTV, lanjut Mustain, pelaku beraksi sekitar pukul 10.30 WIB. Pelaku mengenakan masker dan topi sangat santai dalam melakukan aksinya.
Pelaku keluar dari semak-semak belakang rumah, kemudian masuk dengan cara menjebol tembok dapur. “Ukuran lubangnya cukup untuk satu badan,” terang Mustain.
Mustain sempat dibuat heran dengan aksi pelaku ini. Pelaku seakan-akan memahami kondisi rumah yang sepi ditinggal kerja. Pelaku juga mampu membuka pintu besi yang menyekat antara dapur dan ruang tengah.
Setelah masuk ke dalam rumah, pelaku mengambil barang-barang seperti perhiasan, uang dan handphone. “Ada dua handphone. Tapi hanya yang bagus diambil,” katanya.
Mustain menambahkan, rumah yang posisinya berada di pojok itu disatroni sebanyak tiga kali pada akhir 2019 dan tiga kali diawal 2020.
Pada kejadian kelima, sebetulnya sempat dipergoki Eliana Hidayati, istri Mustain, namun berhasil kabur. “Hampir setiap minggu kami kemalingan,” paparnya.
Setelah terjadi pencurian yang kelima itu, berbagai cara dilakukan Mustain dan Eliana. Mulai meninggikan pagar, memasang kamera CCTV dan mengganti semua kunci. “Tapi tetap saja terjadi. Malah tembok dirusak,” katanya terheran.
Kasatreskrim Polresta Sidoarjo Kompol Ali Purnomo menyatakan bahwa pihaknya sudah menerima laporan dari korban. “Iya masih kami selidiki kasus itu,” pungkas Kompol Ali Purnomo.
