BLITAR, FaktuakNews.co-Diguyur hujan deras sepanjang Senin (24/2/2020), jembatan penghubung antardesa di Desa Sumberagung, Kecamatan Selorjo Kabupaten Blitar mengalami keretakan pada pondasinya, sehingga rawan ambles bahkan bisa ambruk.
Jembatan tersebut merupakan akses menuju Desa Ngrendeng, dan akses menuju Pasar Cungkup dan SMPN 1 Selorjo.
Humas Polsek Selorjo Bripka Agus mengatakan, peristiwa retaknya pondasi jembatan tersebut terjadi Senin Sore.
Saat itu wilayah Selorjo diguyur hujan deras, debit air di sungai Desa Sumeragung itupun meninggi dan mengakibatkan pondasi jembatan tergerus dan retak.
“Petugas sudah memasang police Line di lokasi, sedangkan untuk warga diimbau agar berhati hati saat melewati jalan tersebut, pasalnya kondisinya sangat mengkhawatirkan,” kata Humas Polsek Selorjo, Selasa (25/2/2020)
Latif, warga setempat menyatakan, jembatan tersebut merupakan akses jalan yang menuju Pasar Cungkup.
Pasar tersebut satu-satunya pasar tradisional di Kecamatan Selorjo. Selain itu juga akses menuju SMPN 1 Selorjo.
Jika jembatan tersebut amblas maka warga harus memutar sejauh 10 kilometer, untuk menuju ke sekolah dan pasar.
“Harus melewati jalan alternatif menuju Desa Sidomulyo, ya kurang lebih 10 kilometeer,” kata warga sekitar jembatan di Desa Sumberagung.
Petugas polisi sudah memasang rambu dan police line, serta melaporkan kondisi jembatan yang mengkhawatirkan ke pihak berwenang.
“Untuk itu bagi warga yang melewati jembatan tersebut diharap berhati-hati, mengigat kondisi jembatan sangat menguatirkan,” pungkasnya.