PPS Pilkada Lamongan 2020 Kurang Diminati, 8 Desa Nihil Pendaftar
LAMONGAN, FaktualNews.co – Antusiasme masyarakat untuk terlibat dalam kepanitiaan Pilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Lamongan 2020 di tingkat desa, Panitia Pemungutan Suara (PPS), tampaknya kurang diminati.
Dari 474 Desa di Kabupaten Lamongan, terdapat 8 desa kosong, tidak ada pendaftarnya. Sementara ada 162 desa yang pendaftarnya belum memenuhi batas minimal dari kebutuhan di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Desa-desa yang tidak ada peminatnya itua adalah Desa Dumpi Agung, Desa Gintungan, Desa Puter dan Desa Katemas di Kecamatan Kembangbau. Kemudian di Kecamatan Lamongan, Desa Sidoarjo dan Desa Tanjung, serta di Desa Kebalan Pelang Kecamatan Babat dan di Desa Sidobangun Kecamatan Deket.
“Pendaftaran PPS sudah dibuka sejak 7 hari lalu. KPU Lamongan akan memperpanjang waktu pendaftran PPS selama 3 hari, mulai sekarang sampai 27 Feberuari,” kata Mahrus Ali, Ketua KPU Lamongan, Selasa (25/2/2020).
Saat ini jumlah pendaftar ada 3.481 dan akan diseleksi menjadi 2.844 orang PPS. Namun demikian angka itu proporsinya dianggap masih kurang .
“Untuk memenuhi 6 anggota PPS di masing-masing desa. Kita akan lebih aktif lagi untuk sosialisasi dengan beberapa upaya pendekatan, termasuk melibatkan Pemerintah desa dan pemuda setempat,” jelasnya.
Menurut Mahrus, turunnya minat pendaftar anggota PPS sangat mungkin karena berbarengan dengan pendaftaran Pengawas Desa. “Jika masih tidak memenuhi, maka akan dilakukan sistem penunjukan, bekerja sama dengan pihak profesional dan pendidikan,” pungkas Mahrus.
