FaktualNews.co

Banjir dan Longsor di Pacet Mojokerto, Hanyutkan Warga Gondang

Peristiwa     Dibaca : 1334 kali Penulis:
Banjir dan Longsor di Pacet Mojokerto, Hanyutkan Warga Gondang
faktualnews.co/amanu
Warga menunjukkan arus sungai Pikatan yang diduga lokasi korban hanyut.

MOJOKERTO, FaktualNews.co-Seorang warga bernama Sagi (60) asal Dusun Slawe, Desa Padi, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto diduga hanyut saat banjir besar menerjang wilayah Pacet, Rabu (26/02/2020) petang.

Diduga, korban terbawa derasnya aliran Sungai Pikatan pada Rabu (26/02/2020) sekitar pukul 17.00 WIB di saat hujan deras terjadi di wilayah Pacet Mojokerto.

Tetangga Sagi, yakni Adi Suyitno mengatakan, kecurigaan bahwa korban hanyut baru diketahui saat istri Sagi, Tamsiah (50) mencari keberadaan korban di rumah pada Kamis (27/02/2020) sekitar pukul 04.30 WIB. Saat itu, Sagi tidak ditemukan.

“Baru diketahui ya saat istri Pak Sagi mencari di tempat tinggal korban tapi tidak ada,” ucapnya.

Di tambah, barang barang milik korban berupa, rokok, sabit, sandal hingga nasi bungkus masih utuh di dalam rumah. Selain itu, saat sang istri masuk kerumah pintu belakang diketahui sudah terbuka.

“Bapak Sagi ini biasanya kalau habis subuh mengantarkan istrinya ke pasar, lah ini gak ada padahal barang barangnya ada semua,” jelasnya.

Kata Adi, dugaan hanyutnya korban juga diperkuat kesaksian anaknya bernama Basor yang pada Rabu (26/02/2020) sore sempat mengetahui korban berjalan ke arah sungai.

“Kesaksian anak saya, kemarin sore sekitar pukul 16.00 WIB mengetahui korban ke arah sungai lewat pintu belakang,” tambahnya.

Menurutnya, dugaan korban hanyut terbawa arus juga diperkuat kondisi Sungai Pikatan yang mengalami kenaikan debit air.

“Kemarin sore, Rabu (26/02/2020) arus sungai di belakang rumah cukup kuat dan besar. Sungai ini tembusan dari Kali Kromong Pacet Mojokerto,” tandasnya.

Hingga kini, warga sekitar bersama anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto, beserta potensi relawan masih melakukan pencarian dan penyisiran di sepanjang aliran Sungai Pikatan.

Sebelumnya, pada Rabu (26/02/2020) sore Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto dihantam bencana banjir dan tanah longsor (Bansor) akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Mojokerto.

Tak hanya longsor tersebar beberapa titik, banjir akibat luapan debit air sungai juga menghanyutkan dua kandang dan 11 hewan ternak milik warga.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah