Alat Berat Tak Kunjung Datang, Warga Ngrendeng Blitar Kerja Bakti Bersihkan Material Longsor

BLITAR, FaktualNews.co – Alat berat yag didatangkan BPBD Kabupaten Blitar hingga Selasa (3/3/2020) siang belum tiba di lokasi longsor di Desa Ngrendeng, Kecamatan Selorejo, Kabupaten Blitar.

Untuk membersihkan material longsar yang menutup jalan di desa itu, warga bersama petugas dari Polsek dan Kuramil Selorejo terpaksa kerja bakti mengunakan alat seadanya

Kapolsek Selorejo AKP Eddy mengatakan, kejadian tanah longsor itu membuat putusnya jalan satu satunya menuju Desa Ngrendeng.

Kata Eddy, Desa Ngrendeng merupakan salah satu sumber perekonomian di Kecamatan Selorejo yang memiliki pasar tradisional terbesar di wilayah tersebut.

Jalan yang tertutup material longsor, jelas Eddy, selain sebagai akses ke pusat perdagangan di wilayah tersebut, juga sebagai akses utama para siswa untuk bersekolah.

“Jika tidak cepat ditangai sangat merugikan masyarakat sekitar, pasalnya jalan ini merupakan jalan Desa yang menuju ke pasar dan ke sekolah,” terang Eddy, Selasa (3/2/2020).

Eddy menambahkan, jika hari ini belum selsesai maka masyarakat yang mau menuju Kecamatan Selorejo harus mengambil jalan memutar sejauh 5 hingga 10 kilometer .

“Jadi jika mau ke Desa Ngrendeng lewat barat bisa lewat Desa Banjarsari, lalu di pertigaan Kantor Desa Banjarsari belok ke timur atau kanan menuju Desa Ngrendeng. Jika dari arah timur bisa lewat Desa Sumberagung lalu lapangan Desa sumberagung belok ke barat menuju Desa Ngrendeng. Semua jalan tersebut kurang lebih antara lima samapi sepuluh kilometer,” pungkasnya.

Diharapkan alat berat segera datang dan akses jalan bisa dilewati.

Saat berita ini ditulis, cuaca sudah mendung. Yang dikhawatirkan warga, hujan turun lagi dan longsor kembali terjadi.

“Ya mudah mudahan alat berat segera datang dan tanah yang menutup jalan segera di bersihkan supaya warga bisa melewsti jalan ini,” jelas Eddy.