Kegiatan belajar mengajar di pesantren Pamekasan
PAMEKASAN, FaktualNews.co-Pemkab Pamekasan menganggarkan Rp 4 miliar untuk merealisasikan program beasiswa santri. Dana itu nantinya akan menyasar sebanyak 1.700 santri dari sekitar 42 pesantren yang ada di Pamekasan.
Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Sekretariat Kabupaten (Sekkab) Pamekasan Ach. Zaini mengatakan, progress untuk pemberian beasiswa santri kepada 1.700 santri itu berlangsung baik. Saat ini, para pendamping program tersebut, sudah mengikuti pelaksanaan training of trainer (TOT).
Dirinya menjelaskan, ada 40 orang pendamping dan 21 pembimbing yang telah mengikuti TOT program tersebut. Setelah mengikuti kegiatan TOT, nantinya puluhan pendamping dan pembimbing itu akan melakukan seleksi di 42 pesantren yang ada di Pamekasan.
“Setelah itu kan pelatihan bagi pendamping santri, baru setelah itu mulai pengumuman yang mau mendaftarkan beasiswa,” paparnya, Rabu (04/3/2020).
Adapun untuk pendaftarannya, nantinya akan ada dua jalur, yakni dengan pendaftaran secara online, atau datang langsung ke bagian Kesra Setkab Pamekasan. Nantinya, ada kategori santri yang akan mendapat beasiswa tersebut, di antaranya, kategori miskin, berprestasi dan hafid al-Qur’an.
Dia menjelaskan, dari setiap santri nantinya akan menerima beasiswa berbentuk non tunai, yakni uang yang dijadikan beasiswa disalurkan kepada rekening masing-masing santri, dengan estimasi Rp3 juta setiap 6 bulan sekali, jadi dalam satu tahun akan menerima berkisar Rp6 juta rupiah.
“Jadi kalau ada yang miskin tidak hafid dan tidak berprestasi tidak apa-apa,” tandasnya.
