Marak Kabar Virus Corona, Stok Masker di Pamekasan Kosong
PAMEKASAN, FaktualNews.co – Mulai awal Bulan Januari 2020 sejak merebaknya kabar virus Corona, stok masker di banyak apotek di Pamekasan mengalami kelangkaan.
“Mungkin sejak awal bulan Januari. Sejak ada kabar Virus Corona itu sudah gak ada yang punya masker distributornya,” kata Ayu, petugas admin sebuah apotek di Pamekasan, Jumat, (06/03/2020).
Diakuinya, stok masker yang biasanya dijual, kini sudah lama kosong. Sebab, permintaan dari konsumen yang cukup tinggi. “Dari supplier-nya sendiri kosong, terus permintaannya juga sudah membludak,” ujarnya.
Kemungkinan ucap Ayu, masyarakat saat ini mengalami kepanikan dan ketakutan yang diakibatkan oleh kabar penyebaran virus Corona, sehinggga permintaan masker meningkat drastis.
• Informasi Warga Jombang Terkena Virus Corona, Wakapolres Pastikan Hoaks
• Polda Jatim Gencar Patroli Siber Buru Hoaks Soal Corona
“Sebenarnya bukan hanya masker tapi hand sanitizer juga kosong,” tambahnya.
Selain masker, kata Kristi pegawai apotek lainnya, saat ini yang sedang dicari masyarakat yaitu hand sanitizer. Di Pamekasan, katanya, tidak ada yang memproduksi. “Di sini produknya juga kosong,” tandasnya.
Merespon hal itu, Bupati Pamekasan Baddrut Tamam meminta masyarakat tidak panik dengan beredarnya informasi Corona. Pihaknya menyarankan masyarakat tetap menerima informasi dari pemerintah secara resmi dan menghindari berita-berita bohong.
“Masyarakat tidak perlu panik. Kemarin informasi tentang masyarakat Pamekasan yang positif terkena virus itu ternyata hoaks,” katanya.