FaktualNews.co

SIM Gratis untuk Puluhan Penyandang Disabilitas di Tulungagung

Peristiwa     Dibaca : 1161 kali Penulis:
SIM Gratis untuk Puluhan Penyandang Disabilitas di Tulungagung
faktualnews.co/latif
Penyandang disabilitas Tulugagung ketika melengkapi berkas foto dan sidik jari pelengkapan SIM.

TULUNGAGUNG, FaktualNews.co-Guna mendorong kelengkapan dan keselamatan pengendara motor dari kaum difabel di Tulungagung, sedikitnya 25 penyandang disabilitas tunarungu mendapatkan SIM gratis dan alat bantu pendengaran dari Polres Tulungagung, Jumat (6/3/2020).

Pemberian tersebut, diharapkan mampu dimanfaatkan dengan baik bagi para penyandang disabilitas di Tulungagung, khususnya ketika berkendara di jalan raya.

Pasalnya, meskipun memiliki keterbatasan mereka pun memiliki hak yang sama untuk berkendara dan memanfaatkan akses jalan raya.

Sementara itu, guna melengkapi perlengkapan berkendara, Polres Tulungagung mendorong bagi kaum difabel untuk memiliki SIM (Surat Izin Mengemudi) dengan pemberian SIM gratis.

Meskipun, dalam prosesnya para penyandang disabilitas juga diwajibkan mengikuti ujian SIM dengan kriteria yang berbeda dari ujian regular bagi masyarakat umum.

Kapolres Tulungagung AKBP Eva Guna Pandia menuturkan, pemberian berupa alat bantu dengar serta SIM yang mereka dapatkan hari ini lengkap menjadi satu paket.

“Sebab biarpun mereka memiliki SIM, namun jika tak memiliki alat bantu dengar, mereka tak bisa mendengar peringatan berupa suara (bunyi klakson) kala berkendara,” terangnya.

Dengan pemberian alat bantu ini, sambung kapolres, kini mereka bisa berkendara sembari menjaga kewaspadaan atas sekitar ketika berkendara.

“Jadi kalau mereka berkendara, ketika ada klakson dari kendaraan lain mereka bisa merespons,” imbuh Kapolres.

Eko siswoyo, selaku pendamping para penyandang tuna rungu mengucap terimakasih atas pemberian alat bantu dengar dan SIM gratis.

“Dengan didapatnya alat bantu dengar bagi para penyandang tunarungu ini dirasa bisa membuat mereka tetap berinovasi dan berprestasi di bidang masing-masing,” jelasnya.

Dengan alat bantu dengar ini Eko meyakini mereka kian semangat dalam menjalani hidup. Mobilitas mereka kian terlihat alami dengan didapatkannya alat bantu dengar untuk mereka. Utamanya kala mereka berkendara di jalanan.

“Saya mewakili penyandang tuna rungu yang hadir sangat berterima kasih dengan diberikannya alat bantu dengar ini, kini mereka bisa merasa lebih aman kala berkendara. Karena otomatis mereka jadi bisa merespons suara di sekitar mereka,” paparnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah