FaktualNews.co

Penundaan Pertandingan Akibat Corona, Persela Manfaatkan Pembenahan Pemain

Bola     Dibaca : 970 kali Penulis:
Penundaan Pertandingan Akibat Corona, Persela Manfaatkan Pembenahan Pemain
Faktualnews.co/Ahmad Faisol
Tim Persela saat latihan di stadion Surajaya mengisi masa pemberhentian sementara Kompetisi Liga 1 2020 selama 14 hari.

LAMONGAN, FaktualNews.co – Imbauan pemberhentian sementara pertandingan pascapertemuan Exstraordianry Meeting seluruh manajemen klub peserta Shopee Liga 1 dan Liga 2, dimanfaatkan Persela Lamongan untuk melakukan pembenahan pemainnya.

“Kami terima keputusan tersebut, mungkin ini lebih baik bagi kita semua,” kata Edy Yunan Achmadi, Manager Persela Lamongan, Selasa (17/3/2020).

Kebijakan pemerintah terkait virus Corona (covid -19), berdasarkan status kedaruratan daerah hingga saat ini terus melakukan langkah-langkah yang efektif dan efisien dalam menangani penyebaran dan dampak covid-19.

“Kemenpora, Ketum PSSI, Exco PSSI, Direksi LIB dan manajer klub sepak bola menginstruksikan pertandingan Liga 1 dan 2 yang sudah terjadwal dan bergulir, sementara waktu dihentikan. Baik sepakbola putra maupun putri, untuk sementara waktu tidak diizinkan untuk dilaksanakan,” terang Yunan.

Lebih jauh Yunan menambahkan, untuk pemain yang menjalani libur kompetisi. “Semua pemain kami serahkan kepada pelatih, karena hanya pelatih yang tahu apa yang harus dilakukan pemain selama liga di hentikan sementara,” ucapnya.



Disisi lain, Nil Maizar, pelatih Persela mengaku, libur kompetisi tidak serta-merta membuat anak asuhnya meliburkan seluruh pemainnya. Laskar Joko Tingkir memilih untuk tetap menggelar latihan rutin sesuai dengan program latihan yang telah disusun tim pelatih.

“Kita tetap latihan, karena liga kan hanya ditunda dua minggu, berarti jadwal setelah dua minggu kan pasti ada. Nah nanti kalau misalnya liga ini diberhentikan, baru kita berpikir yang lain,” kata Nil saat latihan sore ini di Stadion Surajaya, Lamongan.

Untuk menu latihan yang diberikan akan lebih difokuskan untuk memperbaiki susunan permainan, khusunya di pertanan dan menyerang. Karena selama ini performa Persela dalam 3 laga awal Liga 1 musim menunjukan penampilan yang bobrok.

“Bertahan dan menyerang tidak banyak yang pas. Sehingga dari 8 gol di area penalti aja, baik lawan Bandung, lawan Semarang, lawan Borneo itu juga sama. Kadang lawan satu, kita 4, berarti ya kurang begitu bagus,” jelas pelatih Persela.

 

 

• Baca berita-berita menarik hasil liputan Ahmad Faisol

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh