Kunker DPRD Jombang, Dilarang Hingga Batas Waktu Tak Pasti
JOMBANG, FaktualNews.co – Anggota DPRD Jombang, akan dilarang melakukan kunjungan kerja (kunker) keluar kota hingga batas waktu yang tidak ditentukan. Demikian itu ditegaskan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jombang, Mas’ud Zuremi.
“Saya nyatakan, setelah kunker kali ini datang, tidak ada lagi kegiatan keluar. Ini kebijakan saya sebagai ketua,”ujar Mas’ud Zuremi kepada FaktualNews.co, Kamis (19/3/2020).
Mas’ud menjelaskan, saat ini anggota Komisi B DPRD Jombang sedang melakukan kunker ke Tasikmalaya, Jawa Barat, Komisi A dan D ke Makasar. Sedangkan Komisi C melaksanakan kunker ke Bali. Namun kunjungan ini jadi yang terakhir, hingga wabah virus corona mereda.
Pemberangkatan kunker yang terbaru ini menurut Mas’ud lebih karena sudah disiapkan sejak jauh-jauh hari. Bahkan tiket pesawat dan penginapan sudah dibayarkan. Jika kunjungannya dibatalkan maka biaya tersebut harus diganti secara pribadi oleh anggota dewan.
“Seperti saya, harus mengganti secara pribadi uang tiket. Karena tidak berangkat. Tapi ya kita harus menghormati,” tambah politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.
Namun, Mas’ud memastikan meskipun tidak ada kunjungan keluar kota bagi anggota dewan tapi ia menegaskan pekerjaan tetap berlanjut. Saat ini ada begitu banyak Peraturan Daerah (Perda) yang harus disahkan.
Kedepan, anggota DPRD Jombang juga akan mengawasi beberapa kebijakan pemerintah daerah. Terutama terkait penanggulangan penyebaran virus corona. Masalah corona sudah menjadi masalah nasional.
“Meskipun tidak kunker, tapi di sini tetap masih ada banyak pekerjaan. Waktu yang mepet membuat kita harus kerja keras menghasilkan perda yang bagus,” tandasnya.
