Peristiwa

Sekeluarga di Mojokerto Tertimpa Tembok Rumah, Satu Orang Tewas

MOJOKERTO, FaktualNews.co-Satu keluarga di Dusun/Desa Brangkal, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto tertimpa tembok rumah yang roboh diterjang angin yang menyertai hujan, Senin (23/03/2020).

Satu keluarga yang terdiri dari satu anak, seorang nenek dan seorang ibu muda itu harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan karena luka-lukanya.

Namun sayang, nyawa sang ibu, gagal diselamatkan. Sang ibu bernama Santi (35) mengembuskan napas terakhir karena lukanya terlalu parah.

Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 14.30. Tidak ada yang tahu persis bagaimana peritiwa ini terjadi. Namun, saat di tengah hujan deras mengguyur desa setempat para tetangga korban dibuat terkejut dengan suara gemuruh yang bersumber dari rumah korban.

“Saya sempat dengar suara brak. Tapi karena hujan dan punya anak kecil tidak berani keluar rumah,” ungkap Erfa Chorida, tetangga korban di lokasi kejadian.

Menurutnya, musibah satu keluarga tertimpa tembok kamar akibat tersapu angin kencang, mengakibatkan seorang ibu meninggal dunia saat mendapatkan perawatan di rumah sakit.

“Yang mengetahui pertama musibah ini adalah tukang bangunan di sekitar lokasi. Mereka juga yang menolong para korban dengan membawanya ke rumah sakit,” tambahnya.

Untuk pertolongan pertama, keempatnya dievakuasi ke RS Dian Husada Mojokerto.

“Ibunya luka parah dengan kondisi keluar darah dari mulut. Anaknya yang kecil, luka sobek di kepala. Untuk Mbahnya, patah kakinya tadi sempat dibopong. Itu info yang saya dapat,” terangnya.

Warga menduga tembok rumah yang dihuni empat orang ini ambruk lantaran tak kuat menahan terjangan angin. Sebab, saat kejadian, terjadi hujan deras disertai angin kencang. “Suami dari Bu Santi ini sedang berlayar,” paparnya.

Dia mengaku, warga sekitar tidak begitu kenal dengan para korban lantaran mereka merupakan warga pendatang. Bahkan, karena tak ada keluarga lain, warga juga masih menunggu akan dimakamkan di mana korban tersebut.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto Muhammad Zaini menambahkan korban meninggal atas nama Santi 35 warga asal Surabaya.

Dari data yang didapat anggota TRC (Team Reaksi Cepat) BPBD di lokasi kejadian menyebutkan. Selain Santi, akibat kejadian tersebut juga mengakibatkan DF (4) mengalami luka berat dan harus di rujuk ke RS Sakinah Kecamatan Sooko, Mojokerto juga seorang nenek bernama Ninik (54) mengalami luka ringan.

“Anggota sudah ke lokasi untuk mengecek, dan hasilnya yang roboh itu pada bagian kamar dan bagian depan, tembok lima meter,” tambahnya.

Saat ini, korban meningal sudah dibawa ke rumah duka yakni di rumah mertua di Desa Japan Raya, Kecamatan Sooko Mojokerto untuk segera dimakamkan.