FaktualNews.co

Seorang Pria di Jember Mendadak Pingsan di Tepi Jalan, Warga Heboh

Peristiwa     Dibaca : 1930 kali Penulis:
Seorang Pria di Jember Mendadak Pingsan di Tepi Jalan, Warga Heboh
Faktualnews.co/Muhammad Hatta
Pria yang ditemukan terkapar di pinggir jalan Jember saat mendapat penanganan medis.

JEMBER, FaktualNews.co – Seorang pria berpawakan gemuk berbaju biru dan bercelana hitam mendadak pingsan di trotoar jalan seberang Gerbang Universitas Jember (Unej), Senin (23/3/2020) malam. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 19.00 WIB itu sempat menghebohkan warga.

Pria tersebut diketahui ambruk dengan kondisi terlentang selepas memarkirkan motornya di depan warung makan.

Kapolsek Sumbersari Kompol Faruk Mustafa Kamil yang kebetulan berada di tidak jauh dari lokasi kejadian mengatakan, pria tersebut diketahui ambruk dan warga sempat berkerumun untuk melihat kondisi pria itu.

“Saat itu saya dengan anggota sedang memasang banner maklumat Kapolri di sekitar depan gerbang Unej. Tiba-tiba pria itu pingsan dan bersama anggota saya mengatur lalu lintas karena banyak warga yang menonton peristiwa itu,” kata Faruk saat dikonfirmasi di Mapolsek.

Belakangan diketahui pria berpawakan gemuk itu berstatus mahasiswa FKIP Unej atas nama Bima Andi (25) warga Dusun Krajan, Desa Pengantingan, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi.



“Identitas yang kami ketahui, lelaki itu mahasiswa Unej salah satu fakultas. Selanjutnya kami juga menghubungi Klinik UMC Unej (Klinik kesehatan) untuk membawa korban ke klinik terdekat,” sambungnya.

Selang beberapa menit, mobil ambulans datang dan membawa korban ke klinik kesehatan. “Selanjutnya di bawa ke klinik untuk mendapat pemeriksaan lanjutan,” katanya.

Salah seorang tim medis dari klinik UMC Unej yang enggan disebut namanya mengatakan, sebelum ditemukan ambruk di jalan ini, pagi tadi pria ini juga pingsan di depan lobi UMC Unej.

“Sempat mendapat perawatan, dan saat dalam perawatan tiba-tiba menghilang tanpa izin. Sementara infus yang dipasang di tangannya sudah terlepas,” katanya.

Setelah menghilang itu, kemudian diketahui pingsan lagi dan sekarang mendapat perawatan di klinik ini. “Sekarang kami rawat lagi, dan kondisi terakhirnya sudah sadar setelah pingsan kurang lebih dua jam. Kini ditemani ibu kos dan temannya,” pangkasnya.

 

 

• Baca berita-berita menarik hasil liputan Muhammad Hatta

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh