FaktualNews.co

Cegah Penyebaran Covid-19, Petugas Gabungan di Blitar Merazia Kerumunan Warga dan Kafe

Peristiwa     Dibaca : 1092 kali Penulis:
Cegah Penyebaran Covid-19, Petugas Gabungan di Blitar Merazia Kerumunan Warga dan Kafe
Faktualnews.co/Dwi Haryadi
Petugas saat melakukan razia tempat kerumunan warga di Kota Blitar.

BLITAR, FaktualNewes.co – Untuk mencegah dan mengantisipasi penyebaran virus corona, Forkopimda Kota Blitar melakukan razia gabungan bersekala besar pada Senin (23/3/2020) malam. Petugas berpatroli dan memberikan imbauan kepada warga untuk sementara berada di rumah. Petugas juga meminta pengelola tempat hiburan dan kafe untuk tutup sementara.

“Kami sebelumnya sudah memasang sepanduk imbuan di pertokoan maupun kafe, namun terlihat masih banyak warga yang berkerumpul. Untuk itu kami melakukan razia gabungan TNI, Polri,dan Satpol PP untuk melakukan pembubaran masa yang bergerombol dan kafe yang masih buka,” kata Kapolres Blitar Kota AKBP Leonard M Sinambela, Selasa (24/3/2020).

Leonard menambahakan, sosial distancing convid-19 yang diberlakukan kepada masyarakat merupakan salah satu upaya pencegahan ketersebaran virus corona.



“Untuk itu warga harus sadar, untuk mencegahnya warga jangan keluar rumah. Jika tetap keluar rumah, pencegahan akan sulit. Maka dari itu kami akan menindak tegas jika masih ada yang bergerombol di pingir jalan maupun kafe,” kata Leonard.

Selain melakukan razia di warung kopi dan tempat-tempat nokrong muda-mudi, petugas malam itu juga merazia ke tempat hiburan malam. Di sejumlah kafe petugas memberi imbauan agar kafe mematui edaran dari pemerintah. Petugas juga menegaskan, jika tetap buka maka akan diberi tindakan tegas.

“Kami mengimbau kepada pengunjung untuk tidak berkumpul seperti ini. Dan kami ingatkan, jaga jarak minimal satu meter dengan orang lain. Imbauan ini merupakan upaya pemerintah mencegah penyebaran virus corona,” tegas Leondard.

 

 

• Baca berita-berita menarik hasil liputan Dwi Haryadi

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh