Kondisi mobil sebelum dievakuasi.
NGANJUK, FaktualNews.co – Sebuah mobil Avanza menabrak seorang anak perempuan dan nyungsep di ruko penjahit di Jl. Simpang 4 Gondo Wardoyo, Kelurahan Payaman, Kecamatan/ Kabupaten Nganjuk, Selasa (24/ 03/ 2020) sore. Meski tidak ada korban jiwa, insiden itu mengakibatkan 6 orang terluka.
Ipda Sugino, Kanit Laka Satlantas Polres Nganjuk menejelaskan, kejadian berawal saat mobil Avanza Nopol B-1023-BYL yang dikemudikan Putri Pebriana Hasibuan (25), warga Jalan Sumbersari III B/ 165, RT 003/ RW 001, Desa Lowokwaru, Kota Malang berjalan dari arah utara ke selatan dengan kecepatan sedang.
Setibanya di lokasi kejadian, ada mobil lain di depan mobil yang dikemudikan Putri sedang parkir di kiri jalan. Akhirnya, Putri berhenti di belakang mobil parkir tersebut sambil menunggu mobil lainnya dari lawan arah selatan ke utara.
Selanjutnya, Putri membelokan setir ke kanan penuh. Tapi, saat hendak melakukan pengereman Putri salah menginjak pedal gas. “Akhirnya mobil Avanza tersebut berjalan serong kekanan sehingga menabrak seorang anak perempuan yang saat itu berjalan kaki,” ujar Ipda Sugino.
Diketahui, anak perempuan tersebut adalah Rasya (10), warga Desa/ Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk.
Selain menabrak Rasya, mobil Avanza tersebut juga menghantam ruko yang di dalamnya ada 5 karyawan pejahit. Mobil Avanza tersebut bahkan sampai masuk ke bagian dalam ruko.
Adapun kelima karyawan penjahir tersebut adalah Agus Tomi (23), Budi Santoso (19), Fendi (20), Deni Nurcahyo (21), keempatnya merupakan warga Desa Kandangan, Kecamatan Brebek, Kabupaten Nganjuk. Serta Luis Antonio (15), warga Desa Bulu, Kecamatan Brebek, Kabupaten Nganjuk.
“Total ada 6 korban yang mengalami luka ringan akibat kecelakaan ini,” beber Ipda Sugino.
Untuk penanganan lebih lanjut, korban dibawa ke RSUD Nganjuk untuk memperoleh perawatan tim medis.
