BLITAR, FaktualNews.co – Menerobos perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Desa/Kecamatan Sanankulon, sebuah minibus ber-Nopol AG 1401 PH terserempet kereta api DOHO 436 yang melaju menuju Malang pada sekitar pukul 17.50 WIB, Rabu (25/3/2020) petang.
Beruntung si sopir, Elly Tristiana Wahyudi (50) bersama Salsa Bila Bilahaqi (15) warga Jalan Ir.Soekarno Desa/Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar berhasil melompat dari kendaraan sebelum mobilnya terseret kereta sejauh 20 meter dari lokasi perlintasan.
Alhasil, nyawa keduanya selamat dan hanya terkilir di bahu dan luka-luka ringan. Keduanya dilarikan ke RS Syuhada Haji, Kota Blitar.
Kapolsek Sanankulon, AKP Wahono, mengatakan, keterangan dari saksi dan sopir mobil diperoleh informasi bahwa ketika itu sebenarnya sopir mobil Chevrolet SPAG warna merah itu berhenti ketika akan menyeberang perlintasan.
“Saat dia menoleh ke kiri, tanpa sadar mobilnya perlahan berjalan sendiri. Ketika sudah di perlintasan tiba-tiba mesin mobilnya mati. Saat itu dia baru sadar dan bersama korban satunya si sopir segera melompat keluar dari mobil,” terang Wahono.
Satu korban terkilir di bahu dan satunya lagi luka ringan. “Keduanya dilarikan ke RS Syuhada Haji Kota Blitar. Sementara mobil korban diamankan oleh unit Laka Lantas Satlantas Polres Blitar,” jelas Wahono memungkasi.