Saluran PDAM di Jember Kembali Normal, Lakukan Flushing Pastikan Aliran Lancar
JEMBER, FaktualNews.co-Putusnya aliran air bersih PDAM di Jember akibat ambruknya Ruko Jompo pada 2 Maret lalu, kini sudah dapat mengalir normal.
Pemasangan pipa di dalam tanah sudah rampung sejak 20 Maret 2020 kemarin, dan kini diakhiri dengan penutupan bagian atas dengan aspal untuk jalan.
Kemudian untuk memastikan aliran air lancar, dilakukan flushing pipa (pembersihan bagian dalam pipa menggunakan air atau udara).
Direktur PDAM Jember Adi Setiawan saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, pemasangan pipa baru telah rampung 20 Maret 2020.
“Kemudian saat bersamaan aliran air kerumah-rumah sudah kembali normal,” kata Adi, Selasa (31/3/2020) pagi.
Untuk memastikan kelancaran laju air PDAM, juga telah dilakukan Flushing pipa, serta pengecekan sambungan pipa dari kebocoran.
“Alhamdulillah hasilnya tidak ada kendala sedikitpun, semua sudah normal seperti sedia kala,” ungkapnya.
Adi juga mengatakan, untuk penggantian pipa yang putus akibat ambruknya ruko Jompo. Pipa yang diganti sepanjang 500 meter.
“Pipa itu (yang putus) sekitar zaman penjajahan Belanda dulu. Putus akibat ambruknya ruko Jompo. Sudah kami amankan sebagai aset. Diganti baru sepanjang 500 meteran,” jelasnya.
Adi juga menambahkan, saat ini proses pengerjaanya rekondisi aspal yang telah dibongkar untuk pemasangan pipa baru.
“Alhamdulillah sudah selesai, karena hari ini rencanya jalan Sultan Agung kembali dibuka untuk lalu lalang kendaraan,” katanya.
Perlu diketahui, Pasca ambles kini saluran PDAM telah dipindah kesisi kiri jalan Sultan Agung atau tepat di depan Rien Colection. Setelah sebelumnya berada seberang jalan lokasi ambruknya Ruko Jompo.