Para santri, saat diperiksa oleh petugas medis dari Dinkes Situbondo,
SITUBONDO, FaktualNews.co-Guna mencegah penyebaran virus corona atau covid 19, sebanyak 12.688 ribu santri Pondok Pesantren (Ponpes) Salafiyah Syafi’yah Sukorejo, Kecamatan Banyuputih, Situbondo, dipulangkan ke daerah asalnya masing-masing, Rabu (1/4/2020).
Pemulangan berjamaah (puja) belasan ribu santri Ponpes Sukorejo, Situbondo dari sejumlah daerah di seluruh Nusantara itu, dilakukan secara bertahap selama empat hari, dimulai 1 hingga 4 April 2020 mendatang.
Sebelum dipulangkan belasan ribu santri putra dan putri diberi pengarahan langsung oleh KHR Ahmad Azaim Ibrahimy.
Bahkan, untuk memberi jaminan belasan ribu santri Ponpes Sukorejo, Situbondo itu terbebas dari virus corona mereka diperiksa suhu tubuhnya oleh petugas medis dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemkab Situbondo.
Wakil Ketua Ikatan Santri Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo (IKSAS) Situbondo, Zainiye, mengatakan, dalam puja belasan ribu santri itu akan dilakukan selama empat hari.
Bahkan, khusus untuk pemulangan santri dari Jakarta, Bogor, Bekasi dan Tangerang itu sudah dilakukan tadi malam.
“Pemulangan lebih awal para santri yang berasal dari Jakarta, Bogor, Bekasi dan Tangerang Itu dilakukan untuk mengantisipasi pemberlakuan lockdown di Jakarta,” kata Zainiye.
Perempuan yang juga diketahui anggota DPRD Jawa Timur ini menambahkan, dalam pemulangan santri berjamaah ini, pihaknya melakukan koordinasi dengan Polres Situbondo, agar mengeluarkan surat ke sejumlah armada yang mengangkut para santri.
Mengingat dalam pemulangan belasan ribu santri, pihaknya menggunakan ratusan armada.
“Selain itu, dalam pemulangan ribuan santri ini kami juga melakukan koordinasi dengan Dinkes Situbondo. Selain memeriksa masing-masing santri, petugas dinkes juga mengeluarkan keterangan sehat untuk masing-masing santri,” pungkasnya.
