FaktualNews.co

Pengusaha Butik di Pasuruan, Banting Setir Produksi Hazmat APD

Ekonomi     Dibaca : 1268 kali Penulis:
Pengusaha Butik di Pasuruan, Banting Setir Produksi Hazmat APD
FaktualNews.co/Aziz/
Fais Yunianti, salah satu pemilik butik batik, busana muslim.

PASURUAN, FaktualaNews.co – Virus corona mewabah, perajin hazmat Alat Pelindung Diri (APD) untuk tenaga medis, yakni Faiz Yunianti, di Bangil, Kabupaten Pasuruan, dalam dua pekan ini kebanjiran order.

Fais Yunianti yang ditemui di tempat usahanya, Jumat (3/4/2020), mengatakan, usaha memproduksi hazmat yang menjadi salah satu kelengkapan APD ini, karena sebuah keputusan bulat.

“Saya murni ingin membantu para tenaga medis. Saya kasihan melihat tenaga medis yang kesulitan mendapatkan APD,” katanya.

Menurutnya, APD yang dibuatnya sebagai upaya untuk membantu tenaga medis yang tiap harinya harus berganti APD.

“Mereka ada di barisan paling depan menangani virus ini, tapi mereka kesulitan mendapatkannya. Sehingga saya ingin memproduknya hazmat untuk para tenaga medis,” urainya.

Dikatakannya, hazmat buatannya ini terbuat dari bahan yang sama sesuai dengan ketentuan dari WHO, yakni spunbond polypropylene dengan berat 75 gsm, waterproof fabric, dan tidak dapat dicuci alias hanya digunakan untuk pakai.

“Ini sesuai standarisasi dunia kesehatan,” terang Faiz.

Hazmat yang diproduksinya harganya sangat terjangkau dan jauh lebih murah dibandingkan dari harga pasaran. Per biji, ia menjual hazmat buatannya ini dengan harga Rp 65.000.

“Saya tidak ingin memanfaatkan kondisi ini untuk mencari keuntungan yang berlebihan. Saya ingin ikut membantu,” ungkapnya.

Pembuatan APD ini dilakukannya sejak seminggu terakhir. Bahkan dalam seminggu ini sudah banyak pesanan. Mulai dari pemerintah, dari relawan lainnya. Diantaranya pesanannya dari Bali, Surabaya, Jakarta dan daerah lain. Terkait membanjirnya pesanan ini, Faiz mengaku kekurangan tenaga untuk memproduksinya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin