Dekati Ramadan 1441 H, Terminal Gayatri Tulungagung Masih Sepi
TULUNGAGUNG, FaktualNews.co – Meski pecan ini merupakan waktu mudik bagi sebagian kalangan untuk menyambut bulan puasa Ramadan, kondisi terminal Gayatri Tulungagung masih tampak sepi pengujung. Bahkan, jumlah penumpang di terminal mengalami penurunan sejak tanggal 22 Maret 2020 lalu.
Dari data tanggal 22 Maret baik kedatangan maupun keberangkatan berkisar sekitar 2.300-an penumpang dengan 250 lebih bus yang beroperasi. Sementara untuk data per 6 April 2020 kemarin, tercatat hanya sekitar 400 penumpang, baik kedatangan maupun keberangkatan dengan sekitar 90 armada yang beroperasi.
Sepinya penumpang, merupakan dampak dari pandemi Covid-19 dengan penerapan kebijakan Pemkab yang menerapkan social distancing, physical distancing serta pengetatan wilayah perbatasan.
“Kalau gini memang masih sepi, tapi dengan berpedoman intruksi Kementerian Perhubungan, terminal tetap beroperasi,” jelas Dukut Siswantoyo, Kepala Terminal Gayatri Tulungagung, Kamis (9/4/2020).
Bahkan, penurunan penumpang terjadi ke beberbagai tujuan, antar kota, antar provinsi, hingga lintas pulau. “Salah satu contohnya, bus yang pergi ke Jakarta, tinggal 2 bus saja kemarian,” terang Dukut.
Dengan situasi yang tengah berada ancaman pendemi Covid-19, pihak terminal menerapkan prosedur kesehatan secara ketat.
“Kita ada penyemprotan setiap hari, ada 6 tempat pencuci tangan, bilik sterilisasi dan ada posko penanganan Covid-19 bersama TNI dan Polri,” terangnya.
Pihaknya pun belum dapat memastikan, soal operasional terminal ke depan selama masa pendemi Covid-19 ini berlangsung. Hanya saja, pihaknya akan mengacu kepada intruksi Kementerian Perhubungan (Kemenhub).