FaktualNews.co

Per 9 April, Pasien Corona Sembuh di Jawa Timur Capai 57 Orang

Kesehatan     Dibaca : 958 kali Penulis:
Per 9 April, Pasien Corona Sembuh di Jawa Timur Capai 57 Orang
FaktualNews.co/Istimewa
Update situasi Covid-19 di Jawa Timur, per 9 April 2020..

SURABAYA, FaktualNews.co – Pasien positif corona atau Covid-19 yang sembuh di Jawa Timur terus bertambah. Berdasar data per hari ini, Kamis (9/4/2020), pasien sembuh bertambah 11 orang menjadi total 57 orang atau tingkat kesembuhannya setara dengan 25,56 persen.

Kendati demikian, pemerintah melalui Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta masyarakat terus meningkatkan kewaspadaan. Sebab, kasus positif corona juga bertambah 27 kasus menjadi 223 kasus positif corona di provinsi paling ujung Jawa ini.

“Kami melihat ada tambahan yang positif, artinya kewaspadaan dan kesiapsiagaan kita harus kita lipatgandakan,” tegas Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.

Tambahan kasus positif ini berasal dari berbagai daerah, meliputi satu dari Kota Batu, tiga dari Gresik, dua dari Lumajang, satu dari Nganjuk dan satu dari Bangkalan.

Lalu, dua dari Tulungagung, dua dari Sidoarjo, satu dari Jombang, dua dari Ponorogo, satu dari Kota Kediri, satu dari Pacitan, satu dari Bojonegoro dan sembilan dari Kota Surabaya.

Khofifah juga berkali-kali meminta masyarakat agar tetap tinggal di rumah. Boleh keluar jika ada urusan yang mendesak seperti kepentingan kesehatan, perdagangan, logistik dan perekonomian.

“Kita semua punya tugas yang sama untuk mengajak masyarakat tetap tinggal di rumah, hanya keluar untuk kepentingan yang penting sekali, urgent, logistik, kesehatan. Apakah berkaitan dengan perekonomian dan Perdagangan,” lanjutnya.

Sementara itu, pasien yang meninggal akibat virus ini dikatakan Khofifah tidak ada penambahan. Yakni berjumlah 17 orang dengan tingkat fatalitas kasus setara 7,62 persen.

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Jawa Timur tercatat berjumlah 1.260 pasien. Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (PDP) berjumlah 13.006 orang.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh