Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Jombang, Budi Winarno.
JOMBANG, FaktualNews.co – Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Jombang, mulai melakukan penelusuran terhadap rekam jejak tiga kasus terbaru yang terkonfirmasi positif corona di wilayah Jombang.
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19, Budi Winarno mengatakan, dari ketujuh kasus positif yang ada di Jombang, petugas sudah berhasil melakukan penelusuran atau tracking terhadap 260 orang yang terlibat dengan satu kegiatan atau pernah melakukan kontak langsung dengan mereka.
Mereka tercatat dari kasus pertama hingga kasus keempat. Selanjutnya, mereka juga mulai dilalukan rapid test untuk mengetahui gejala awal apakah mereka ikut terpapar virus mematikan ini atau tidak.
“Satu kasus bahkan hasil tracking kami ada 80 orang, sedangkan kasus ke dua sampai ke empat ada 180 orang, kemudian yang ke-5 ke-6 dan kasus ke-7 ini masih dalam tahap tracking,” ujarnya, Selasa (14/4/2020).
“Saat ini sudah dilalukan upaya-upaya ketua Tim gugus tugas akan melakukan upaya persuasif agar semuanya ini agar mau menjalani isolasi mandiri, untuk keluarga dan rekan kantor sudah dilakukan tracking selanjutnya akan di lakukan rapid test,” tandasnya.
Budi juga menegaskan, tiga diantara ketujuh orang yang terkonfirmasi positif corona ini juga berstatus sebagai ASN (Aparatur Sipil Negara) di lembaga dan wilayah yang berbeda. Selain dari Jombang, satu orang lagi merupakan ASN di wilayah Kabupaten Kediri.
“Yang terkonfirmasi ke tujuh ASN kabupaten Jombang, yang keenam dari Kementerian Keagamaan,” imbuhnya.
Dari tujuh kasus ini, dua diantaranya diisolasi di RSUD Jombang lantaran sebelumnya berstatus PDP (pasien dalam pengawasan) dan satunya di Rumah Sakit swasta di Surabaya. Empat lainya menjalani isolasi mandiri di rumahnya karena kondisinya yang sehat dan stabil.
“Ada dua PDP yang naik status menjadi positif, sehingga saat ini yang diisolasi dengan status PDP sudan tidak ada,” pungkasnya.
