Kesehatan

Bolehkah Berhubungan Seks Saat Pandemi Corona? Ini yang Harus Anda Tahu

FAKTUALNEWS.COM-Setidaknya sepertiga wilayah di seluruh dunia melakukan lockdown karena pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2.

Sesuai arahan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), pemerintah berbagai negara mengimbau warganya untuk berdiam diri di rumah saja dan menjaga jarak dengan orang lain demi memutus mata rantai penyebaran virus corona.

Di tengah pandemi ini, banyak juga pasangan suami-istri yang bertanya-tanya apakah pandemi Covid-19 berdampak pada kehidupan seks mereka.

Apakah berhubungan seks di tengah corona berbahaya dan apa yang sebaiknya dilakukan?

Berikut beberapa pertanyaan terkait corona dan hubungan seks yang telah dijawab oleh tiga ahli, seperti dilansir The Guardian, Minggu (5/4/2020).

Berikut 6 Pertanyaan Soal Corona

1. Apakah virus corona menular lewat hubungan seksual? Profesor dan dokter dari Divisi Penyakit Menular di Columbia University Irving Medical Center, dr Jessica Justman mengatakan, hingga saat ini tidak ada pola yang menunjukkan virus corona SRAS-CoV-2 dapat menular melalui hubungan seksual.

“Virus ini menular lewat virus yang terkandung dalam droplet atau tetesan pernapasan yang keluar saat bersin, batuk, atau berbicara. Selain itu, orang yang menyentuh permukaan terkontaminasi juga dapat tertular Covid-19,” kata Jessica.

dr Carlos E Rodríguez-Díaz yang merupakan profesor di George Washington University juga mengatakan tak ada bukti Covid-19 dapat ditularkan melalui hubungan seks, tetapi mungkin menular jika berciuman.

“Namun ingat, saat berhubungan seks pasti pasangan berciuman. Saat berciuman, virus dapat ditularkan melalui air liur saat berciuman,” ungkap Carlos.

2. Jadi tidak masalah berhubungan seks di tengah pandemi?

Jessica mengatakan, jika Anda atau pasangan positif terinfeksi Covid-19, sebaiknya menjaga jarak satu sama lain. Banyak ahli kesehatan di seluruh dunia menganjurkan orang untuk mengisolasi diri, tinggal di kamar terpisah.

Isolasi diri wajib bagi mereja yang menduga telah terpapar virus, baru saja datang dari wilayah terjangkit, atau merasakan gejala seperti batuk, demam, dan sesak.

Artinya, jika sedang mengisolasi diri, Anda tidak diperbolehkan keluar kamar, termasuk berhubungan badan dengan pasangan.

Namun, jika memang Anda dan pasangan tidak memiliki gejala dan tidak terpapar orang yang terinfeksi serta sudah berkeluarga dan tinggal serumah, ini lain cerita.

“Jika Anda hidup dengan pasangan dan keduanya tidak memiliki gejala apa pun, seks sebenarnya baik. Ini bisa membantu menghilangkan kecemasan selama masa yang berpotensi menimbulkan stres ini,” ungkap dr Julia Marcus, ahli epidemiologi dan profesor penyakit infeksi di Departemen Kedokteran Harvard Medical School.

Memang tidak mungkin menerapkan physical distancing ketika berhubungan seks.

Dilansir dari SehatQ, ada beberapa tips yang harus dilakukan agar tetap aman ketika bercinta:

1. Bersihkan diri sebelum dan sesudah bercinta

Sebelum bercinta, sebaiknya Anda mencuci tangan terlebih dahulu karena Anda akan menyentuh pasangan. Sesudah bercinta, Anda perlu membersihkan diri, misalnya dengan mandi dan membilas organ intim.

Hal ini bukan semata-mata hanya untuk mencegah infeksi Covid-19 saja, melainkan juga menjaga agar tidak terkena infeksi lainnya, seperti infeksi kandung kemih.

2. Bersihkan sex toys Anda sebelum digunakan Entah sedang pandemi virus atau tidak, menjaga kebersihan sex toys penting dilakukan. Jika Anda ingin menggunakan sex toys saat bercinta, bersihkan dulu barang tersebut dengan air dan sabun atau dengan alkohol.

3. Pastikan Anda dan pasangan tidak menunjukkan gejala Covid-19

Bila Anda ataupun pasangan pernah kontak erat dengan pasien positif Covid-19, baru saja kembali dari luar negeri, atau menunjukkan gejala seperti batuk, demam, dan sesak napas, sebaiknya periksakan diri ke rumah sakit.

Anda juga harus mengisolasi diri di kamar dan tidak berada sekamar dengan pasangan. Namun, jika Anda tidak menunjukkan gejala dan tidak pernah kontak dengan pasien Covid-19, berhubungan seks tetap aman dilakukan.