FaktualNews.co

Covid-19, Delapan Tenaga Medis di Tulungagung Terpapar

Peristiwa     Dibaca : 1399 kali Penulis:
Covid-19, Delapan Tenaga Medis di Tulungagung Terpapar
FaktualNews.co/Latif/
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Tulungagung, Bambang Triono,  

TULUNGAGUNG, FaktualNews.co – Sesuai data Satgas Covid-19 Provinsi Jawa Timur, per Sabtu (18/4/2020) kemarin. Terjadi penambahan kasus positif di Tulungagung sebanyak satu kasus.

Total akumulasi kasus positif di Tulungagung sebanyak 16 kasus. Satu kasus baru tersebut terjadi pada tenaga medis yang bekerja di salah satu Rumah Sakit Tulungagung.

Dari hasil tracing Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, satu pasien baru berusia 29 tahun tersebut asal Kecamatan Kalidawir, merupakan kluster 03, yaitu kasus asal tenaga medis asal Kediri.

“Benar hingga kini, hasilnya ada pemabahan satu positif, usia 29 tahun dari Kecamatan Kalidawir. Yang bersangkutan kerja di rumah sakit di IGD,” jelas, Bambang Triono, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Sabtu (18/4/2020).

Kasus ke-16 yang merupakan tenaga medis, adalah salah satu kasus Orang Tanpa Gejala.

“Menurut informasi ia terpapar dari kluster ke tiga. Kondisinya masuk sebagai OTG, secara fisik sehat dan sedang dikarantina,” paparnya.

Dari satu kasus baru tersebut, total sebanyak delapan anggota tim medis yang terpapar Covid-19.

“Delapan dari tim medis. Total ada 16 kasus,” tegasnya.

Sementara itu, hingga kini pihak Gugus Tugas Covid-19 juga masih memiliki PR untuk mengungkap kasus positif nomor 14 yang terjadi pada seorang pemilik bengkel di Kecamatan Kedungwaru.

“Ada beberapa klaurganya yang kita rapid, hasilnya ada yang positif hasik rapid. Yang lain proses pelacakan spakah kluster baru apakah masuk yang lama, karena untuk kasus ini memang rumit,” paparnya.

Sementara untuk tracing Dokter JJ hingga kini masih berlanjut, dan ada 60 lebih yang menjalani rapid test.

“Kita kesulitan untuk mengetahui alamat pasti. Makanya kita himbau kepada masyarakat yang merasa berkontak dengan Dokter ini antara tanggal 23 maret samlai 29 maret untuk datang ke Puskesmas penyangga,” terangnya.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin