Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Mojokerto dr Langit Kresna Janitra.
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Jumlah pasien meninggal dengan status pasien dalam pengawasan (PDP) di Kabupaten Mojokerto bertambah menjadi tujuh orang.
Terakhir pada Sabtu (17/04/2020) lalu, seorang petani 51 tahun warga Kecamatan Dawarblandong meninggal saat menjalani perawatan di ruang isolasi di RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo.
Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Mojokerto dr Langit Kresna Janitra mengatakan, pasien itu dirujuk dari RS Kamar Medika ke RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto, Jumat (17/4/2020).
Pria itu menderita panas, batuk, pilek, sakit tenggorokan, sesak nafas, serta mual dan muntah serta pneumonia. “Karena gejala klinis tersebut pasien kami kategorikan PDP Covid-19,” kata dr Langit dalam rilisnya, Senin (20/4/2020).
Ia menjelaskan, pasien akhirnya meninggal saat diisolasi di RSUD Dr Wahidin Sudiro Husodo pada Sabtu (18/4/2020) sekitar pukul 15.30 WIB. Jenazahnya dimakamkan menggunakan protokol COVID-19.
“Hasil rapid test terhadap pasien negatif atau nonreaktif,” terang dr Langit.
Sebelum dirawat di rumah sakit, tambah dr Langit, pasien tidak mempunyai riwayat dari daerah zona merah COVID-19. Karena sebagai petani, pria 51 tahun itu tidak pernah bepergian ke luar kota selama virus Corona mewabah. “Pasien tidak ada riwayat bepergian,” tegasnya.
Dari catatan kasus Covid-19 di Kabupaten Mojokerto, sebelum kasus kematian terakhir itu ada 6 PDP yang dilaporkan meninggal dunia.
Pasien pertama yakni pria 32 tahun asal Kecamatan Puri, meninggal Minggu (22/3/2020). Disusul pria 36 tahun asal Jetis meninggal Jumat (27/3/2020), pria 53 tahun asal Sooko meninggal pada Rabu (1/4/2020), pria 27 tahun asal Pacet meninggal Jumat (3/4/2020), pria 53 tahun asal Mojoanyar meninggal, Jumat (10/4/2020), serta pria 76 tahun asal Kecamatan Gedeg meninggal pada Selasa (14/4/2020).
Sementara itu, pemutakhiran data persebaran virus corona (Covid-19) di https://covid19.mojokertokab.go.id/, per tanggal 19 Maret 2020 di Kabupaten Mojokerto tercatat ada 389 ODP, 52 PDP dan satu orang yang terkonfirmasi positif terinfeksi virus Corona.
