FaktualNews.co

Solidaritas Covid-19, Mahasiswa di Jember ini Bikin Ribuan Face Shield dan Dibagikan Gratis

Peristiwa     Dibaca : 1529 kali Penulis:
Solidaritas Covid-19, Mahasiswa di Jember ini Bikin Ribuan Face Shield dan Dibagikan Gratis
FaktualNews.co/Muhammad Hatta
Proses pembuatan face shield mahasiswa Jember.

JEMBER, FaktualNews.co – Seorang mahasiswa asal Universitas Muhammadiyah Jember memanfaatkan aplikasi pesan WhatsApp untuk menggalang donasi. Bantuan yang terkumpul dia gunakan membuat APD berupa face shield (pelindung wajah).

Agung Dwi Susilo, mahasiswa Fakultas Ekonomi Unmuh Jember itu kini sudah membuat 1.500 lebih face shield per hari, yang dibagikan gratis ke tiap-tiap puskesmas dan rumah sakit di wilayah Jember sendiri, dan juga di Kabupaten Bondowoso, juga Banyuwangi.

“Awal membuat ini sekitar akhir Maret kemarin, karena melihat kakak saya yang menjadi perawat di rumah sakit, tapi kesulitan mendapatkan APD, apalagi jenis face shield yang jumlahnya terbatas,” kata Agung, Selasa (21/4/2020) pagi.

Atas dasar itulah, kata Agung, dan kebiasaannya yang suka dengan pekerjaan berbau prakarya, mencoba membuat APD face shield itu.

“Membuatnya mencari referensi di internet, juga lihat video-video di youtube. Beli bahannya pakai uang pribadi, seperti lembar mika tebal, isolasi, alat pembuat lubang dan pres, gabus atau spon untuk ganjal dahi, isolasi dobel tip, juga semacam pengikat agar saat dipakai tidak goyang topengnya (face shield) ini. Akhirnya berhasil membuat sekitar 7 pelindung wajah (face shield) itu awalnya,” jelas mahasiswa asli Jember ini.

Karena kebutuhan APD semakin banyak, dirinya pun ingin mencoba mengumpulkan donasi. Tapi awalnya ragu, karena khawatir donasinya sedikit, dan tenaga pembuat APDnya sedikit.

“Tapi akhirnya memberanikan diri posting status, atau juga menyebarkan informasi dengan membagikan ke banyak nomor. Alhamdulillah, banyak donasi yang masuk mulai dari masyarakat umum, anggota BPBD sampai Polsek Sumbersari,” ungkapnya.

Saat ini, Agung juga dibantu oleh beberapa relawan dalam hal pengerjaan APDnya. “Sekarang sudah ada yang banyak membantu sehingga kita bisa produksi banyak. Bahkan sampai sekitar 1500 APD face shield per hari,” sebutnya.

“Ya semoga usaha kami bermanfaat dan bisa terdistribusikan khususnya di area Jember terlebih dahulu. Nanti juga bakal meluas ke kabupaten lain. Sementara yang dekat-dekat dulu,” ulasnya.

Untuk fokus pembagian APDnya, lebih ke puskesmas-puskesmas. “Khususnya di desa, karena kami anggap fasilitas puskesmas di pedesaan belum selengkap rumah sakit besar yang menjadi rujukan di kota,” ujarnya.

“Cara penanganan pasien puskesmas di desa kami anggap perlu mendapat perhatian dan bantuan, mengingat resiko tenaga medis hadapi juga sama besarnya.” pungkasnya.

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Muhammad Sholeh