Korban sebelum dievakuasi.
JEMBER, FaktualNews.co – Mayat yang ditemukan di tengah rel yang menghebohkan warga Jember, diduga akibat bunuh diri karena depresi. Korban yang belakangan dikeketahui bernama Maitoro (55) diketahui sebelumnya terlihat mondar-mandir di sekitar palang pintu tidak jauh dari lokasi kejadian.
“Menurut keterangan Saksi Jumali, sekitar pukul 06.10 WIB dari arah timur ada kereta api kricek, hendak datang dan kemudian palang pintu saat itu juga langsung di turunkan oleh petugas jaga,” kata Kapolsek Kaliwates Kompol Edy Sudarto, Kamis (23/4/2020).
Ketika kereta melintas, kata Edy, korban melangkah ke tengah rel kereta api. “Hingga terjadi benturan dan korban terseret kurang lebih 30 meter ke arah barat dan meninggal di lokasi kejadian,” lanjutnya.
Sementara itu menurut keterangan keponakan korban Leliana, kata Mantan Kasat Intel Polres Jember ini, korban memang sedang mengalami tekanan batin dan depresi.
“Seperti orang stres karena ibunya meninggal setahun yang lalu dan sering mengurung diri,” sambungnya.
Selanjutnya jenazah dibawa ke RSD dr. Soebandi dan dilakukan VER. “Sebelum kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,” pangkasnya.
