Bupati Sumenep, A. Busyro Karim, saat menggelar konferensi pers di media center pencegehan dan penanganan Covid-19 Kabupaten Sumenep.
SUMENEP, FaktualNews.co – Bupati Sumenep A Busyro Karim, mengajak masyarakat ujung timur pulau Madura, agar meningkatkan kesadaran bersama, pasca empat warganya terkonfirmasi positif virus Corona atau Covid-19.
“Keempat 4 orang yang dinyatakan positif ini sudah 10 hari menjalani isolasi mandiri di rumahnya, dan hari ini baru keluar hasil tes, mereka semua tanpa gejala,” terangnya, Jumat (24/4/2020) malam, saat menggelar konferensi pers di media center pencegahan dan penanganan Covid-19.
Untuk itu, pihaknya mengajak seluruh pihak berperan aktif memutus mata rantai sebaran virus mematikan ini dengan menerapkan phsycal Distancing, aktif menggunakan masker dan mematuhi protokol kesehatan lainnya.
“Kepada masyarakat Sumenep, kami berharap untuk mensupport agar bisa bersama-sama memutus mata rantai virus ini, jika tidak ada upaya bersama, maka akan berbahaya, jangan sampai meremehkan,” pintanya.
Termasuk juga, lanjut Bupati dua periode ini, sebagai upaya konkrit, setiap weekend Pemerintah telah melakukan langkah pembatasan dari satu desa ke desa lainnya.
“Setiap Sabtu-Minggu, kita sudah lakukan pembatasan gerak masyarakat, dan ini harus kita patuhi bersama,” tegasnya.
Sekedar informasi, keempat warga Kota Keris yang terkonfirmasi positif terpapar Covid-19, dua orang berasal dari tenaga medis (tenaga kesehatan). Sedang dua lainnya merupakan pegawai di lingkungan Kemenag setempat, selaku ketua keloter dan pembimbing haji.
Mereka diduga kuat terpapar saat mengikuti TKHI di Asrama haji Sukolilo Surabaya, terhitung sejak tanggal tanggal 9 sampai 18 Maret 2020 lalu.
