Jasad tukang becak yang dievakuasi petugas dengan memakai kelengkapan APD di lokasi penemuan, Kamis (23/4/2020) siang.
PASURUAN, FaktualNews.co – Seorang tukang becak yang ditemukan tewas di Jalan Raya Berambang, Kecamatan Gondang Wetan, Kabupaten Pasuruan, Kamis (23/4/2020) siang, akhirnya terungkap, korban meninggal akibat memiliki riwayat penyakit paru-paru.
Sebelumnya beredar kabar, kalau korban terpapar Covid-19. Dari keterangan yang dihimpun, korban diketahui bernama Sukarso (69), warga Desa Bayeman, Kecamatan Gondang Wetan, Kabupaten Pasuruan.
Petugas kecamatan yang mengetahui kejadian itu, bergegas melakukan penanganan. Saat melakukan evakuasi, mereka memakai kelengkapan Alat Pelindung Diri (APD).
Usai divisum, jenazah korban lantas diserahkan ke keluarganya. Prosesi pemakaman dilakukan di pemakamam umum setempat selepas salat Magrib tanpa prosedur Covid-19.
Peristiwa itu terjadi kedua kalinya dalam sepekan terakhir. Sebelumnya, seorang tukang becak ditemukan tewas di Pucangan, Kota Pasuruan.
Juru Bicara (Jubir) Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya, menampik kabar penemuan jenazah di jalan Raya Desa Brambang, Kecamatan Gondangwetan itu terpapar Covid-19. Diketahui dari hasil visum rumah sakit, korban karena asma dan paru-paru.
“Satgas Covid-19 Kecamatan Gondangwetan telah mengevakuasi dan memvisum jenazah korban tersebut ke RSUD Soedrasono, Kota Pasuruan. Dari hasil visum, diketahui korban meninggal karena asma dan paru paru. Setelah dilakukan visum, jenazah langsung di antarkan ke rumah duka,” ujar Anang.
